5 Alasan Drakor Blood Free Kurang Menarik, Padahal Bertabur Bintang

Drakor Blood Free episode terakhir telah tayang pada 8 Mei 2024 dengan jumlah 10 episode. Drakor yang tayang di kanal Disney Plus ini diangkat dari webtoon dengan judul Dominant Species.
Sebelum drama ini tayang, banyak penggembar drakor yang tak sabar menanti kehadirannya. Pasalnya ada deretan aktor papan atas yang membintanginya, seperti Han Hyo Joo, Joo Ji Hoon, Lee Mu Saeng, Lee Hee Jun, dan lainnya.
Namun, ketika satu persatu episodenya dirilis, beberapa adegan yang tidak sesuai ekspektasi muncul dan membuat para penonton bingung. Berikut ini adalah beberapa alasan yang membuat drakor Blood Free menjadi kurang menarik. Check this out!
1. Judul dan alur cerita kurang sesuai
Blood Free (BF) ini diambil dari nama perusahaan yang membudidayakan daging serta organ buatan. Tujuannya adalah agar hewan-hewan tidak perlu disembelih lagi demi memenuhi kebutuhan daging manusia. Namun, alih-alih fokus tentang kisah budidaya daging atau perusahaannya, drama ini malah fokus mencari dalang teroris atas pengeboman Azoran. Di mana seorang presiden perusahaan harus kehilangan dua kakinya serta banyak nyawa melayang.
Beberapa kali sekilas ditayangkan tentang masyarakat yang sedang unjuk rasa karena tidak setuju dengan budidaya daging. Hanya saja adegan tersebut berhenti sampai di situ. Seono Geun (Eum Yo Seop) juga awalnya ingin membeli BF karena keserakahannya ingin hidup abadi, lagi-lagi tidak ada follow up dari perusahaannya yang terus mendesak agar Yoon Jayu (Han Hyo Joo) menyerahkan BF. Semua berhenti begitu saja dan fokus ke permasalah teroris.
2. BF tidak belajar dari kesalahan, sampai diserang hacker 2 kali
Pada awal-awal episode, BF sedang mengalami masalah yang cukup besar, yaitu sistemnya dibobol hacker dengan menanamkan virus untuk mengambil semua data. Hal itulah yang membuat Yun Jayu percaya dengan bodyguard barnya, Woo Chae Woon (Joo Ji Hoon) karena berhasil menemukan clue dalang di balik semua ini.
Setelah bencana itu, memang BF telah memperkerjakan lebih banyak ahli teknologi. Hanya saja, diakhir episode perubahaan budidaya daging itu malah berhasil dibobol kembali dan mematikan sistem di dalamnya, bahkan saat proses operasi manusia sedang dilakukan.
Bagaimana mungkin, perusahaan sebesar itu bisa melakukan kesalahan yang sama dua kali dan bahkan mengancam nyawa? Kamu punya pikiran yang sama, nggak?
3. Tidak ada tujuan yang jelas dalam drama Blood Free
Judulnya adalah Blood Free. Namun, tujuan drama ini benar-benar tidak jelas. Padahal awalnya Yun Jayu membangun perusahaan tersebut salah satunya untuk menghidupkan kembali saudara kembarnya yang tersimpan di ruangan rahasia di dalam BF. Namun, sampai akhir, dia malah kecelakaan dan sekarat.
Selain itu, Woo Chae Won sebagai bodyguard malah sibuk mencari pelaku teroris. Dan anehnya, pria dari militer itu yang berhasil mencapai tujuannya. Yun Ja Yoo juga tidak berhasil mengubah pola pikir masyarakat untuk menerima daging dan organ budidayanya karena terlanjur sekarat.
4. Beberapa adegan terasa tidak masuk akal
Meski drakor ini mengusung genre science fiction, tapi ada beberapa adegan yang terasa aneh dan tidak masuk akal. Salah satunya adalah ketika perdana menteri Seonu Jae (Lee Hee Jun) menyuruh pihak kepolisian untuk menggerebek dan memeriksa BF atas kontroversi operasi organ uji coba gratis.
Di sana polisi-polisi tersebut seperti bukan aparat negera. Mereka memaksa masuk dan memporak-porandakan isi perusahaan itu. Mereka juga dengan membabi buta menembakkan senapannya. Apakah itu wajar bagi aparat negara?
Kemudian, di sana sedang berbaring Yun Jayu di meja operasi. Kondisinya perutnya sedang terbuka karena memang operasi sedang berlanjut. Namun, para polisi tersebut malah tidak mengizinkan para dokter untuk melanjutkan operasinya. Meskipun pada akhirnya berkat On San (Lee Mu Saeng), Yun Jayu berhasil bertahan, tapi sikap aparat yang seperti itu membuat penonton kesal dan tidak habis pikir.
5. Ending yang menggantung.
Seperti yang telah disebutkan, tidak ada tujuan Yun Jayu sebagai direktur BF yang tercapai karena dirinya mengalami kecelakaan. Pada akhir adegan, ditampilkan tubuh Woo Chea Won dengan suara Yun Jayu.
Apakah sebenarnya beberapa organ Yun Jayu dipindahkan ke tubuh bodyguard-nya itu? Karena Chae Won juga pingsan tertembak saat bertarung sebelumnya. Mungkin hal ini dilakukan On San agar Jayu di tubuh Chae Won masih bisa terus mengembangkan BF hingga mencapai tujuannya. Banyak spekulasi yang bisa dibuat dari ending terbuka seperti itu.
Lalu, bagaimana hukuman yang didapatkan Seonu Geun karena diketahui sebagai dalang dari pengeboman Azoran? Tidak ada penjelasan yang jelas mengenai ini.
Alasan-alasan yang membuat drakor Blood Free kurang menarik, memang tidak dialami oleh semua orang. Namun, adegan-adegan yang telah disebutkan cukup jelas tanpa harus melihat dari sudut pandang yang berbeda. Kalau menurutmu, gimana?