Drama Korea orisinal TVING Dear X, meluncurkan 4 episode perdananya pada 6 November 2025. Drakor bergenre thriller ini diadaptasi dari webtoon karya Vanziun. Kisahnya menyoroti seorang sosiopat yang manipulatif bernama Baek Ah Jin (Kim Yoo Jung).
Sesuai judulnya, Baek Ah Jin erat kaitannya dengan sosok yang dijuluki "X". Terungkap, "X" adalah julukan untuk target manipulasi Baek Ah Jin. Seseorang bisa menjadi "X" jika menurut Baek Ah Jin memiliki tiga kriteria seperti di artikel berikut ini.
Baek Ah Jin lahir dari keluarga yang kurang harmonis. Setiap hari ia disuguhi pertengkaran dan kekerasan dari ibu yang pecandu alkohol dan ayah yang seorang penjudi. Baek Ah Jin kerap menjadi korban amukan sang ibu yang berada di bawah pengaruh minuman keras. Sedangkan ayahnya hanya bersikap tak peduli dengan penderitaan yang dialami sang putri.
Baek Ah Jin tumbuh menjadi gadis yang temperamental di luar namun rapuh di dalam. Pengalaman traumatis masa kecilnya memaksa Baek Ah Jin untuk membentuk mekanisme bertahan hidup yang sangat ekstrem. Hati Baek Ah Jin yang sedingin es membuat ia mudah tersinggung. Saat dirinya merasa terancam, Baek Ah Jin tidak segan melakukan apapun untuk menyingkirkan orang yang membuatnya tidak nyaman.
Selain manipulatif, seseorang yang memiliki gangguan sosiopat juga tidak memiliki rasa empati. Baek Ah Jin bisa menargetkan seseorang sebagai "X"-nya meskipun orang tersebut tidak berbuat salah padanya. Baek Ah Jin akan memanipulasi orang tersebut apabila ia sangat bermanfaat untuk keperluan pribadinya.
Seperti yang terjadi kepada Choi Jung Ho (Kim Ji Hoon) yang niat baiknya disalahartikan oleh Baek Ah Jin. Ia memanfaatkan kekuatan Choi Jung Ho sebagai mantan atlet baseball untuk membunuh ayahnya. Baek Ah Jin merekayasa kejadian seolah-olah Choi Jung Ho adalah tersangka utama. Baek Ah Jin sama sekali tidak memiliki empati atas semua kebaikan yang telah dilakukan oleh Choi Jung Ho untuknya.
Meski tumbuh kurang dari kasih sayang orang tua, Baek Ah Jin berkembang menjadi seseorang yang cukup cerdas secara intelektual. Namun, ia memanfaatkan kecerdasannya untuk hal-hal yang buruk. Terutama saat ia butuh rencana matang untuk mengeksekusi "X"-nya.
Baek Ah Jin tidak semena-mena melancarkan aksinya begitu saja. Ia butuh waktu untuk menganalisa situasi dan kondisi yang ada. Tak hanya itu, ia juga mengamati seberapa besar kemungkinan targetnya bisa dimanipulasi. Baek Ah Jin menilai "X" yang masuk perangkapnya sebagai orang yang bodoh. Si "X" mungkin tidak akan masuk ke dalam perangkap Baek Ah Jin jika sedikit lebih pintar dari wanita manipulatif tersebut.
Baek Ah Jin merasa hidupnya menderita sejak kecil. Sebab itu, setelah dewasa ia hanya mengasihani dirinya sendiri tanpa peduli terhadap penderitaan orang lain. Kisahnya semakin menegangkan, siapa yang akan jadi "X" selanjutnya di drakor Dear X?