Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
cuplikan drama Twelve (instagram.com/kbsdrama)
cuplikan drama Twelve (instagram.com/kbsdrama)

Pemimpin para malaikat dalam drama Twelve, yakni Tae San (Ma Dong Seok) ternyata memiliki kisah pilu di masa lalu. Saat berusaha menghancurkan roh jahat, ia menanggung beban yang sangat berat. Apalagi di satu sisi ia harus melindungi para malaikat yang sudah dianggap seperti keluarganya sendiri.

Beban yang ditanggung Tae San pun penuh pengorbanan dan banyak menyisakan duka yang mendalam. Berikut adalah ulasannya!

1. Melarang Mirr berhubungan dengan O Gwi

cuplikan drama Twelve (instagram.com/kbsdrama)

Di masa lalu, Tae San dan para malaikat lain berusaha menghancurkan roh jahat yang mengancam kehidupan manusia. Namun, ia harus menerima kenyataan bahwa salah satu malaikat dengan kekuatan luar biasa, Mirr (Lee Joo Bin) ternyata berhubungan dengan roh jahat, O Gwi (Park Hyung Sik). Mirr dan O Gwi saling jatuh cinta namun hal itu dinilai mustahil dan berusaha dipisahkan. O Gwi disegel oleh Ma Rok (Sung Dong Il) di gerbang neraka dan ingatannya soal Mirr dihilangkan.

Dengan kejadian itu, Tae San memiliki beban. Ia menyayangi Mirr, namun gara-gara hal ini hubungan kekeluargaan dengan Mirr berkurang. Bahkan saat hidup di dunia, Mirr lebih memisahkan diri.

2. Membunuh Hae Tae

cuplikan drama Twelve (instagram.com/kbsdrama)

Sebelum ke dunia, Tae San kenal dengan sosok Hae Tae. Hae Tae ini seorang manusia namun memiliki kekuatan besar seperti malaikat. Keduanya dekat bahkan sering menumpas roh jahat bersama. Namun, saat Hae Tae dewasa, ia justru menjadi jahat dan memiliki motif misterius untuk berkuasa. Hingga akhirnya Tae San pun bertarung sengit dan berhasil mengalahkan Hae Tae.

Membunuh Hae Tae menjadi beban tersendiri bagi Tae San. Ia harus melakukan hal itu karena Hae Tae sudah keterlaluan. Rasa sedih, marah, dan kecewa menjadi beban tersendiri bagi Tae San.

3. Kematian para malaikat

cuplikan drama Twelve (instagram.com/kbsdrama)

Saat bertarung melawan Hae Tae, Tae San sangat kesulitan. Mengingat, kekuatan Hae Tae yang sangat luar biasa. Ia pun harus dibantu oleh beberapa malaikat. Namun, yang terjadi adalah para malaikat itu tewas terbunuh oleh Hae Tae. Kematian tersebut membuat Tae San dan malaikat lain terpukul. Tae San yang menjadi pemimpin pastinya merasa bersalah dengan kejadian memilukan itu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team