Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Chef Jeong Ji Sun di Culinary Class Wars (dok. Netflix)
Chef Jeong Ji Sun di Culinary Class Wars (dok. Netflix)

Berkat partisipasinya dalam Culinary Class Wars, nama Jeong Ji Sun semakin dikenal luas secara global. Bahkan restorannya belakangan ini, mendapatkan banyak reservasi dari pelanggang asing setelah penampilannya di kompetisi memasak tersebut, lho.

Karena popularitasnya, celebrity chef yang ahli dalam masakan China ini menjadi bintang tamu Park Myung Soo's Radio Show di KBS Cool FM dan bercerita tentang pengalamannya tampil di Culinary Class Wars hingga mengungkap bayarannya sebagai peserta.

Berapa kira-kira bayaran Chef Ji Sun saat tampil di Culinary Class Wars, ya? Check this out!

1. Popularitas Chef Jeong Ji Sun semakin melejit berkat Culinary Class Wars

potret Chef Jeong Ji Sun (dok. Netflix)

Pada Senin (21/10/2024), Chef Jeong Ji Seon tampil dalam acara Park Myung Soo's Radio Show dan mengenang partisipasinya di Culinary Class Wars. Ia menuturkan bahwa bahwa berkat kompetisi memasak tersebut, restorannya kini semakin ramai didatangi pelanggan.

"Sejak penampilan saya di Culinary Class Wars, saat ini lebih banyak orang mengenali saya, terutama pelanggan asing. Sungguh menarik untuk melihatnya," tutur Chef Jeong Ji Sun.

Chef Jeong Ji Sun juga mengatakan bahwa restorannya di Hongdae kini tidak hanya ramai dengan pengunjung lokal. Saat ini, banyak turis asing, seperti Taiwan dan Hong Kong yang turut penasaran dengan hidangannya sehingga datang ke rumah makan miliknya.

2. Chef Jeong Ji Sun sempat menolak untuk tampil di Culinary Class Wars

potret Chef Jeong Ji Sun (dok. Netflix)

Sebenarnya, Chef Jeong Ji Sun tak langsung menerima tawaran untuk berpartisipasi dalam Culinary Class Wars. Ia awalnya sempat menolak karena waktunya yang dirasa tidak cocok. Tetapi seiring berjalannya waktu, ia pun bersedia bergabung di tim Sendok Putih.

"Awalnya, saya menolak karena waktunya yang tidak cocok. Tetapi seiring berjalannya waktu, saya menjadi tertarik dan berpikir itu juga dapat memotivasi staf saya, jadi saya memutuskan untuk berpartisipasi," ungkapnya.

Dalam acara Park Myung Soo's Radio Show itu, Chef Jeong Ji Sun pun kembali mengenang  misi tim yang disebut sebagai saat-saat yang paling menantang, rasa penyesalan saat lupa untuk membumbui karena gugup atau menjadi terlalu ambisius selama proses memasak.

3. Chef Jeong Ji Sun spill bayaran saat tampil di Culinary Class Wars

potret Chef Jeong Ji Sun (instagram.com/chef_jisunjoung)

Sebagai salah satu koki terpopuler di Korea Selatan, tentunya banyak orang yang merasa penasaran dengan bayaran Chef Jeong Ji Sun saat tampil di Culinary Class Wars. Namun, ia menuturkan kepada Park Myung Soo bahwa ia menerima gaji normal per episode.

"Banyak orang yang merasa penasaran dengan pembayaran untuk Culinary Class Wars. Itu dengan gaji normal," jawab Chef Jeong Ji Sun.

"Apakah itu sekitar 1-2 juta won (atau setara Rp11 juta-Rp22 juta) per episode?" tanya Park Myung Soo.

"Bahkan tidak sebanyak itu," balasnya.

Tak hanya itu, Chef Jeong Ji Sun juga menambahkan bahwa para peserta yang berada di tim Sendok Putih Culinary Class Wars ternyata tidak saling bertanya tentang bayaran atas penampilan mereka di kompetisi memasak tersebut, lho.

4. Chef Jeong Ji Sun berencana untuk membuka cabang restoran

potret Chef Jeong Ji Sun (instagram.com/chef_jisunjoung)

Sejak tampil di Culinary Class Wars, Chef Jeong Ji Seon mencatat peningkatan yang sangat signifikan dalam bisnis. Dengan reservasi yang kini meningkat sebanyak tiga kali lipat, ia pun mempertimbangkan untuk memperluas restorannya, tetapi menghadapi kesulitan dalam merekrut staf.

"Kami berencana untuk membuka lokasi tambahan (restoran) setelah kami dapat merekrut lebih banyak staf," papar Chef Jeong Ji Sun.

Semoga sukses terus untuk Chef Jeong Ji Sun!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAnis