Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Cuplikan drakor The Trauma Code: Heroes on Call (instagram.com/netflixkr)

Dalam drakor The Traume Code: Heroes on Call (2025), dokter bedah trauma di Korea Selatan cukup langka. Satu-satunya dokter spesialis tersebut bekerja seorang diri di Hankuk National University Hospital (HNUH). Namun, pekerjaan dokter tersebut sangat banyak, tanpa bantuan dokter magang yang cukup.

Hal ini membuat dokter tersebut kelelahan hingga sakit. Menteri Kesehatan Korea Selatan, Kang Myeong Hui (Kim Sun Young), menekankan beberapa rumah sakit untuk berinvestasi lebih banyak pada unit trauma. Hal ini agar menurunkan angka kematian pada kecelakaan di Korea Selatan.

Namun, banyak petinggi yang mengeluh tentang hal ini. Akhirnya, Kang Myeong Hui memanggil Baek Kang Hyuk (Ju Ji Hoon) untuk bekerja di HNUH. Lalu, kenapa dokter spesialis trauma ini cukup langka di drakor The Trauma Code: Heroes on Call?

1. Jadwal kerjanya sangat padat daripada dokter spesialis lain

Cuplikan drakor The Trauma Code: Heroes on Call (instagram.com/netflixkr)

Ritme kerja dokter bedah trauma ini sebenarnya hampir sama dengan dokter spesialis gawat darurat. Namun, dokter bedah trauma banyak menangani kasus kecelakaan dengan luka terbuka atau kerusakan dan kebocoran organ dalam. Mereka juga kerap menangani pasien kecelakaan dengan kesulitan kasus yang cukup tinggi. 

Selain itu, dokter bedah trauma juga kerap langsung turun ke lokasi kejadian, jika terdapat kecelakaan besar atau lokasi yang sulit. Mereka biasanya hadir untuk merawat para pasien untuk meminimalisir kasus berat. Jadi, pekerjaan mereka bisa lebih lama dan lebih berat secara durasi daripada dokter yang lain.

2. Gak bisa mendapatkan uang tambahan dengan buka praktik mandiri

Cuplikan drakor The Trauma Code: Heroes on Call (instagram.com/netflixkr)

Berbeda dengan dokter spesialis lain, dokter bedah trauma gak punya cukup waktu untuk buka praktik mandiri. Proses tindakan bedah trauma bisa memakan waktu, tenaga, serta sumber daya yang cukup banyak. Tujuan pekerjaan bedah trauma ini untuk menyelamatkan nyawa pasien dari luka kecelakaan serius.  

Para dokter ini biasanya kerap mengerjakan operasi cito atau operasi yang harus dikerjakan segera dan gak terjadwal. Apalagi, saat ini bedah trauma masih belum banyak dokter yang ingin bergabung. Mereka banyak memperhatikan penghasilan yang bisa mereka raup lebih banyak, daripada bekerja seharian seperti dokter bedah trauma.

3. Pekerjaannya bisa sangat sulit dilakukan karena mengobati pasien kritis setelah kecelakaan

Cuplikan drakor The Trauma Code: Heroes on Call (instagram.com/netflixkr)

Pasien yang ditangani bedah trauma ini biasanya datang dengan kondisi berat. Mereka bisa jadi korban jatuh saat mendaki atau kecelakaan dengan luka berat. Ketika dibawa ke rumah sakit, kondisi mereka bisa jadi sangat kritis atau gak sadarkan diri hingga perlu dilakukan CPR. 

Karena kondisi yang gak stabil ini, dokter bedah trauma akan mengusahakan untuk mengobati pasien agar kondisinya stabil kembali. Gak banyak orang yang bisa menghadapi kondisi ini dengan sangat tenang. Dokter bedah trauma bisa menghadapi kondisi sulit pasien dan berlomba dengan waktu.

4. Unit trauma biasanya gak bisa memberikan untung pada pendapatan rumah sakit

Cuplikan drakor The Trauma Code: Heroes on Call (instagram.com/netflixkr)

Fokus dokter bedah trauma adalah menangani pasien secepat mungkin. Ketika menghadapi pasien yang berada di lokasi sulit, dokter pasti akan menghampiri mereka dengan sebuah helikopter untuk mempersingkat waktu. Namun, menggunakan helikopter juga membuat rumah sakit harus membayar lebih, lho. 

Selain itu, banyak rumah sakit yang melempar pasien korban kecelakaan ke rumah sakit lain untuk menghindari kerugian. Segala yang dilakukan dokter merupakan uang yang harus dibayar rumah sakit. Selain itu, gak banyak pasien yang sanggup membayar perawatan rumah sakit setelah sembuh.

5. Gak banyak dokter magang yang ingin belajar mengenai bedah trauma

Cuplikan drakor The Trauma Code: Heroes on Call (instagram.com/netflixkr)

Padatnya jadwal, sulitnya kasus, serta penghasilan yang minim, membuat para dokter berat untuk magang di unit trauma. Gak banyak orang yang bisa mengabdi dan punya tujuan untuk menyembuhkan pasien secara gratis. Makanya, para dokter ini juga berat jika mengambil program magang sebagai dokter spesialis bedah trauma. 

Jadi, kelima alasan di atas bisa jadi penyebab banyak dokter yang menghindari bergabung di unit trauma rumah sakit. Mereka bisa jadi keberatan dengan beban kerja serta hasil yang didapatkan. Menurutmu, solusi apa yang harus dilakukan, jika kamu seorang petinggi rumah sakit di drakor The Trauma Code: Heroes on Call?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team