Film dikatakan menghibur apabila penonton dapat menikmati jalan ceritanya. Lain halnya dengan film Korea yang akan dibahas kali ini. Alih-alih disukai banyak orang, deretan film ini justru membuat penonton mual hingga trauma.
Walaupun laris menggaet penonton internasional, film ini memuat adegan yang tabu bagi masyarakat Korea. Dari adegan yang vulgar hingga gore yang sadis akan membuatmu berpikir berkali-kali untuk menontonnya. Semua film ini untuk penonton dewasa, ya!
The Isle hanyalah satu dari film garapan sutradara Kim Ki Duk yang memicu kontroversi. Kisahnya sendiri menyoroti romansa tidak biasa dari seorang perempuan bisu yang bekerja sebagai juru tulis di sebuah resor pemancingan.
Film yang dirilis tahun 2000 itu pun sempat dicekal oleh Inggris, karena dianggap telah menampilkan banyak adegan sadis. Mulai dari adegan penyiksaan terhadap hewan hingga cara bunuh diri paling mengerikan yang pernah dipertontonkan dalam film layar lebar.
Masih banyak adegan lainnya yang patut diwaspadai, terutama kalau kamu sebelumnya sudah menghindari film sejenis ini. Sebagian penonton memilih untuk melewati adegan yang disturbing dan tidak menontonnya lebih dari sekali.
Di balik karya-karya besar Kim Ki Duk yang meninggalkan interpretasi mendalam, The Moebius justru bisa bikin penonton merasa trauma. Bahkan, film ini diketahui sempat tidak mengantongi izin tayang di negara sendiri, lho!
Salah satu alasannya karena film ini gagal memenuhi syarat Korea Media Rating Board untuk tidak menampilkan adegan vulgar dan sadis. Ceritanya yang mengandung unsur inses dan kekerasan dianggap mengekspresikan aktivitas seksual yang tidak etis.
Terlepas dari pandangan negatif masyarakat Korea, film ini dibintangi aktor-aktor berbakat. Kisah sebuah keluarga yang selingkuh dan menaruh dendam satu sama lain menjadi premis yang menarik dan menggugah rasa penasaran.
Lies diadaptasi dari novel berjudul sama karya Jang Jung Il. Jauh sebelum produksi film, novel aslinya telah menuai kontroversi hingga sempat dilarang terbit. Bahkan, penulisnya sendiri diketahui dijatuhi hukuman penjara selama beberapa bulan.
Atas beberapa alasan, akhirnya sutradara Jung Sun Wu melanjutkan adaptasi film ini. Lies menceritakan hubungan sadomasokis antara pematung dan seorang siswi SMA. Lembaga sensor perfilman Korea Selatan bertindak tegas memotong beberapa adegan berbahaya. Hingga saat ini, film versi aslinya tidak disebarluaskan, sekalipun pernah meraih penghargaan internasional.
The Handmaiden yang dirilis tahun 2016 lalu juga tak kalah kontroversial. Bedanya, film ini dianggap sebagai sebuah mahakarya hingga sekarang. Mengusung genre erotic-psychological thriller, film ini juga menuai kesuksesan setelah mendapat komentar positif saat tayang perdana di Festival Film Cannes.
Meskipun menggambarkan secara gamblang tentang hubungan homoseksual, film ini tetap populer. Ditambah mengingat akting ciamik yang ditampilkan sederet aktor dan aktrisnya, seperti profesionalitas Kim Tae Ri ketika melakukan adegan erotis dengan Kim Min Hee.
Terlepas dari ceritanya, kontroversi lain juga datang dari aktris utamanya. Kim Min Hee ramai diberitakan karena terlibat perselingkuhan dengan sutradara Hong Sang Soo. Kabar tersebut mulai heboh lantaran terjadi sesaat sebelum film ini dirilis.
Ada pula The Scarlet Letter yang juga termasuk dalam daftar film Korea paling kontroversial. Film ini menyuguhkan banyak adegan ranjang, sama seperti keempat lainnya. Kisahnya berputar pada seorang detektif yang diam-diam memiliki kekasih di belakang istrinya.
Film ini dinobatkan sebagai film terpanas pada masanya. Kontroversi mengenai meninggalnya Lee Eun Ju sebagai aktris utama sempat dikaitkan dengan performanya dalam film ini, meskipun akhirnya pihak manajemen membantah kabar tersebut.
Berdasarkan informasi yang beredar dari media Korea, sang aktris ditemukan gantung diri. Lee diketahui sempat mengalami tekanan mental setelah menampilkan adegan telanjang dalam film The Scarlet Letter.
Kelima film Korea paling kontroversial di atas didominasi oleh cerita yang memuat banyak adegan vulgar dan sadis. Ditambah film tersebut juga dibintangi aktor dan aktris papan atas dan diakui oleh sirkuit festival perfilman internasional. Harus siap mental nontonnya!