Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Love Language Woo Jae untuk Ji Won di Heart Pairing (dok. Channel A/Heart Pairing)

Dalam kebanyakan dating show seperti salah satunya Heart Pairing, flirting adalah bagian dari strategi. Setiap peserta bebas menunjukkan ketertarikannya pada siapa pun yang mereka suka. Dari sekian peserta pria di Heart Pairing, Woo Jae jadi salah satu yang paling subtle sekaligus menarik, karena pendekatannya ke Ji Won benar-benar smooth dan slow burn seperti nonton drama Korea.

Apalagi, Woo Jae sudah tertarik ke Ji Won sejak pertemuan pertama, bahkan bisa dibilang love at first sight. Daripada flirting terang-terangan, Woo Jae lebih memilih membangun koneksi pelan-pelan lewat obrolan ringan, perhatian kecil, dan gesture halus yang meaningful.

Berdasarkan pairing book-nya, Woo Jae menulis kalau pesonanya ada pada ketulusan dan sifat yang kalem. Kalau dia suka sama seseorang, dia akan proaktif membantu dan senang saat bisa berguna buat orang itu. Hal itu yang persis dan konsisten Woo Jae tunjukkan ke Ji Won di sepanjang acara.

1. Acts of service

Love Language Woo Jae untuk Ji Won di Heart Pairing (dok. Channel A/Heart Pairing)

Woo Jae memang bukan tipe cowok yang jago rayuan gombal, tapi ia tahu cara membuat Ji Won nyaman lewat tindakan. Saat sesi contract date, Woo Jae berinisiatif memasakkan spaghetti untuk Ji Won sepulang kerja, khusus untuk makan malam berdua. Tidak hanya itu, Woo Jae juga sigap bantu memasak sup tteokbokki buat makan malam saat sesi home date dan masih banyak lagi.

Menariknya, Ji Won sampai bilang kalau bareng Woo Jae, setidaknya dia tidak akan kelaparan. Lewat caranya, Woo Jae seakan ingin menunjukkan bahwa perhatian itu tidak perlu ribet, asal tulus dan konsisten. Acts of service versi Woo Jae mungkin terlihat simpel, tapi di konteks acara yang kompetitif seperti Heart Pairing, hal ini bisa jadi nilai plus yang jarang dimiliki peserta lain.

2. Words of affirmation

Love Language Woo Jae untuk Ji Won di Heart Pairing (dok. Channel A/Heart Pairing)

Woo Jae bukan tipe yang suka kode berlebihan. Woo Jae tidak akan membiarkan Ji Won berada dalam ketidakpastian atau salah paham. Saat momen penting, Woo Jae selalu menjelaskan perasaannya secara jujur dan clear ke Ji Won. Menurutnya, hubungan yang sehat harus saling tahu posisi masing-masing tanpa drama.

Salah satu momen manis terjadi saat christmas eve date di pantai Donghae. Woo Jae menulis post card untuk Ji Won, lengkap dengan gambar yang dia buat sendiri. Dalam tulisannya, Woo Jae menuangkan tentang betapa berharganya waktu yang mereka habiskan bersama. Dia berharap bisa makin dekat dan terus menikmati waktu bersama. Cara Woo Jae ini bukan cuma reassuring, tapi juga jadi sweet gesture yang tulus melalui kata dan tulisan tangan.

3. Quality time

Love Language Woo Jae untuk Ji Won di Heart Pairing (dok. Channel A/Heart Pairing)

Woo Jae adalah tipe yang lebih nyaman membangun kedekatan lewat momen-momen kecil yang berkualitas. Tidak harus dengan suasana mewah atau gestur romantis berlebihan, asal bisa meluangkan waktu untuk duduk bareng, makan, dan ngobrol santai, itu sudah cukup berarti. Sejak contract date, Woo Jae dan Ji Won makin sering terlihat menghabiskan waktu berdua, berbagi cerita, saling mendengarkan, dan terhubung secara emosional.

Chemistry mereka makin kuat karena ternyata keduanya punya banyak kesamaan. Quality time seperti ini bikin hubungan mereka tumbuh natural tanpa kesan dipaksakan. Selain bisa lebih saling mengenal, momen quality time berdua juga terasa seperti cara untuk mengurai simpul-simpul yang kusut, dan itu penting banget buat Woo Jae maupun Ji Won.

4. Giving gift

Love Language Woo Jae untuk Ji Won di Heart Pairing (dok. Channel A/Heart Pairing)

Kalau soal ngasih meaningful gift, Woo Jae seakan-seakan sudah tahu persis caranya membuat Ji Won tersentuh. Setiap hal kecil yang dia berikan selalu punya makna, disesuaikan dengan situasi dan perasaannya saat itu. Salah satu momen giving gift paling manis dari Woo Jae buat Ji Won terjadi saat christmas date. Di momen makan malam spesial itu, Woo Jae memberikan sebuah buku pilihan khusus untuk Ji Won.

Hadiah ini bukan sekadar gesture basa-basi, tapi bentuk perhatian personal yang bermakna dan tulus. Woo Jae ingin Ji Won punya sesuatu yang bisa diingat, sesuatu yang tidak hanya dikenang sebagai hadiah, tapi juga sebagai penanda dari perjalanan dan momen-momen yang mereka habiskan bersama.

5. Physical touch

Love Language Woo Jae untuk Ji Won di Heart Pairing (dok. Channel A/Heart Pairing)

Siapa sangka, di balik sosoknya yang kalem dan nggak banyak gaya, Woo Jae ternyata cukup peka soal gesture kecil ke Ji Won. Momen physical touch versi Woo Jae ini justru terasa spesial karena nggak dibuat-buat dan selalu muncul di saat yang pas. Seperti sentuhan kecil yang natural dan effortless, tapi efeknya tetap bikin baper.

Salah satu contohnya waktu mereka masak sup sujebi bareng. Sepanjang proses memasak, Woo Jae dan Ji Won beberapa kali saling sentuh tangan saat ambil bahan, aduk adonan, atau pegang alat masak. Sekilas memang terlihat sepele, tapi justru vibes awkward-nya bikin hubungan mereka terasa natural dan nyaman di dekat satu sama lain. Cukup lewat kontak sederhana di situasi casual, tapi tetap ngena di hati.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team