5 Perbedaan Drama vs Manga Parasyte: The Grey Menurut Sang Sutradara

Surabaya, IDN Times - Netflix menyajikan drama terbaru yang diadaptasi dari manga berjudul Kiseijuu karya Hitoshi Iwaaki. Drama Korea Parasyte: The Grey yang disutradarai oleh Yeon Sang Ho ini rilis perdana pada 5 April 2024.
Melalui konferensi pers virtual pada Selasa (26/3/2024), sutradara Yeon Sang Ho membagikan lima perbedaan drama vs manga Parasyte: The Grey. Simak deretan perbedaannya di bawah ini, yuk!
1. Latar di drama adalah Korea Selatan, bukan Jepang
Perbedaan utama dari drama Parasyte: The Grey (2024) dan manga Parasyte adalah terdapat di latar lokasinya. Kalau versi manga berlatar di Jepang, sementara versi drama Korea yang rilis di Netflix berlatar Korea Selatan.
"Aku sangat penasaran dan berimajinasi tentang bagaimana jika di dunia ini, di Korea Selatan ada parasit seperti di sana (Jepang)," jelas Sutradara Yeon Sang Ho.
Jeon So Nee, pemeran Jeong Su In menambahkan, "Aku sangat penasaran bagaimana jadinya ketika spora mendarat di Korea, alih-alih Jepang."
2. Karakter utama parasit dan inangnya berbeda
Di versi manga, karakter utamanya adalah Shinichi Izumi dan tangan kanannya, Migi. Parasit bernama Migi hanya berhasil menguasai tangan kanan Shinichi, alih-alih otaknya.
"Jadi banyak dari kalian penasaran tentang Shinichi dan Migi, si tangan kanan di manga aslinya, namun mereka ada di Jepang," jelas Sutradara Yeon.
Sedangkan di drama Korea Parasyte: The Grey (2024), karakter utamanya adalah Jeong Su In (Jeon So Nee) dan Heidi. Di versi drama, Heidi hanya berhasil menguasai sebagian otak Jeong Su In karena inangnya itu terluka parah.
"Kita (sebenarnya) ada di masa yang sama. Jadi Parasyte: The Grey fokus membahas apa yang terjadi di Korea Selatan, tapi di saat yang sama juga terjadi di Jepang," tambah sutradara film Train to Busan (2016) itu.
3. Ada karakter baru yang belum pernah muncul di manga
Karena menghadirkan latar lokasi yang berbeda, tentu karakter yang dihadirkan tidak sama dengan versi manga aslinya. Terlebih ada karakter unik yang hanya muncul di drama Korea saja, seperti Lee Jung Hyun yang diperankan oleh Choi Joon Kyung.
"Jadi aku pikir (drama ini) akan menjadi sesuatu yang fresh dan baru. Terlebih karakter hadirnya karakter baru seperti diriku, Choi Joon Kyung. Aku sangat senang mengambil peran ini," ungkap Lee Jung Hyung saat konferensi pers.
Choi Joon Kyung diceritakan sebagai profiler dan mantan profesor di Akademi Polisi. Setelah sang suami tewas, ia berubah dan masuk ke gugus tugas Tim Grey yang bertanggung jawab memburu parasit.
"Setelah itu, dia membunuh parasit seperti bermain game. Dia sangat passionate dan sangat intens," jelasnya.
4. Perbedaan parasit Heidi dan Migi
Sutradara Yeon juga menjelaskan bahwa parasit Heidi dan Migi memiliki beberapa perbedaan. Keduanya memang sama-sama memiliki batas waktu kesadaran setelah menyelamatkan inang mereka dari kematian.
"Jadi ketika kami mengadaptasi karakter di manga aslinya, ada sedikit perbedaan tentang parasit dan karakter (di drama). Dan aku ingin tetap mengadaptasinya, namun menyuguhkan hal baru," ungkap Sutradara Yeon.
Di drama, Heidi hanya bisa memiliki kesadaran sendiri selama 15 menit dalam sehari. Ia dan Jeong Su In berkomunikasi hanya lewat surat. Keduanya juga tidak bisa bertarung bersama.
"Jika salah satu tertidur, satunya bangun. Jadi Heidi hanya punya 15 menit dalam sehari sebagai dirinya sendiri, yang mana berbeda dengan manga aslinya," jelasnya.
Sedangkan di manga, sejak awal, Migi bisa berkomunikasi dengan Shinichi dalam keadaan sadar. Bahkan keduanya kerap bekerja sama saat melawan parasit lain. Sayangnya, dalam sehari Migi akan tertidur selama empat jam.
"Ini berbeda dengan hubungan antara Migi, si tangan kanan dan Shinichi. Setelah si tangan kanan menyembuhkan Shinichi, Migi mengalami perubahan," tambah Sutradara Yeon.
5. Bakal ada easter egg versi manga asli di dramanya
Saat konferensi pers, Jeon So Nee sempat bercerita bahwa ada easter egg dari manga asli yang muncul di drama Parasyte: The Grey (2024). Namun, seperti apa easter egg-nya harus kamu temukan sendiri, ya!
"Aku pikir keseluruhan cerita (dramanya) sangat bagus, tapi ada aspek tertentu yang menggambarkan manga aslinya. Jadi para penggemar franchise aslinya juga akan menemukan easter egg di drama ini," tutur Jeon So Nee.
Penonton perlu menyaksikan Parasyte: The Grey (2024) pada Jumat (5/4/2024) untuk menemukan perbedaan lain dan easter egg-nya. Siapa yang sudah gak sabar, nih?