Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
still cut drama Korea Genie, Make a Wish
still cut drama Korea Genie, Make a Wish (youtube.com/@NetflixKorea)

Intinya sih...

  • Cahaya biru, simbol penyesalan yang menerangi

  • Pasir padang gurun, simbol waktu dan kesabaran

  • Lampu kosong, simbol kebebasan dari kutukan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kisah Genie, Make a Wish tidak berakhir saat debu padang pasir menelan tubuh Genie (Kim Woo Bin). Justru di situlah segalanya dimulai kembali. Tuhan memberinya satu kesempatan terakhir, bukan untuk menebus dosa, tapi untuk memahami makna abadi dari cinta dan kemanusiaan.

Genie tidak lagi terkurung dalam lampu, dan tidak lagi terikat oleh perjanjian. Ia terlahir kembali sebagai makhluk cahaya yang menuntun jiwa-jiwa manusia, membawa mereka pada permintaan yang sesungguhnya, bukan kekuasaan, bukan keabadian, melainkan kedamaian. Reinkarnasi ini membawa tujuh simbol keabadian yang menjadi jejak baru dari hidup keduanya. Berikut makna simbol-simbol tersebut.


1. Cahaya biru, simbol penyesalan yang menerangi

still cut drama Korea Genie, Make a Wish (instagram.com/netflixkr)

Dulu, warna biru pada mata Genie adalah tanda kekuatan api tanpa asap, dingin, angkuh, dan jauh dari empati. Setelah reinkarnasi, cahaya biru itu berubah lembut, memantulkan kedamaian. Kini biru menjadi simbol penyesalan yang berubah menjadi pencerahan. Ia tidak lagi membakar, tetapi menerangi jalan bagi mereka yang tersesat dalam ambisi.

2. Pasir padang gurun, simbol waktu dan kesabaran

still cut drama Korea Genie, Make a Wish (youtube.com/@NetflixKorea)

Padang pasir tempat Genie dan Ka Young (Bae Suzy) terakhir kali bersama, menjadi lambang keabadian waktu. Butiran pasir yang jatuh di antara jari-jarinya mengingatkan bahwa segalanya akan berlalu, penderitaan, cinta, bahkan hidup itu sendiri. Namun bagi Genie, setiap butir pasir juga menyimpan doa manusia. Ia mengumpulkannya satu per satu, seolah menjaga agar harapan tidak hilang, meski dunia terus berubah.

3. Lampu kosong, simbol kebebasan dari kutukan

still cut drama Korea Genie, Make a Wish (instagram.com/netflixkr)

Dulu, guci atau lampu menjadi penjara bagi Genie. Kini, guci kosong itu menjadi artefak suci, tanpa jin di dalamnya, dan tanpa sihir yang memaksa. Simbol ini menunjukkan bahwa kebebasan sejati bukan berarti keluar dari penjara, tetapi mampu berdamai dengan masa lalu. Genie tidak lagi takut pada kekosongan, karena di sanalah ia menemukan makna hidupnya.

4. Suara angin, simbol kehadiran tanpa wujud

still cut drama Korea Genie, Make a Wish (youtube.com/@NetflixKorea)

Ka Young pernah berkata bahwa suara angin seperti bisikan seseorang yang tidak bisa kita lihat. Setelah reinkarnasi, Jinniya menjadi angin itu, tidak berwujud, tapi selalu hadir. Bagi manusia yang tulus, ia terdengar seperti napas lembut yang memberi kekuatan. Namun bagi yang tamak, suaranya bagai badai yang mengingatkan bahwa segala sesuatu di dunia ini memiliki harga.

5. Mawar kering, simbol cinta yang tak membusuk

still cut drama Korea Genie, Make a Wish (instagram.com/netflixkr)

Di tempat Ka Young dimakamkan, tumbuh satu batang mawar yang tak pernah layu, meski tak pernah disirami. Itulah simbol cinta mereka. Mawar kering itu menjadi pengingat bahwa cinta sejati tidak membutuhkan tubuh untuk tetap hidup. Ia abadi karena lahir dari pengorbanan, bukan dari keinginan untuk memiliki.

6. Bayangan Sade, simbol persahabatan yang tak pernah mati

still cut drama Korea Genie, Make a Wish (youtube.com/@NetflixKorea)

Dalam reinkarnasinya, Jinniya kadang melihat bayangan jaguar di kejauhan, sosok Sade (Ko Kyu Pil) yang dulu menemaninya melewati ratusan tahun penderitaan. Bayangan itu bukan hantu, melainkan bentuk kasih persaudaraan yang abadi. Persahabatan sejati, seperti cinta, ternyata juga bisa menembus batas kehidupan dan kematian.

7. Langit malam, simbol pengampunan

still cut drama Korea Genie, Make a Wish (youtube.com/@NetflixKorea)

Langit malam di akhir drama menjadi simbol terakhir. Dulu, Genie menganggap bintang sebagai tanda jarak antara dirinya dan Tuhan. Namun setelah reinkarnasi, ia menyadari bahwa bintang-bintang itu bukan pengingat dosa, melainkan pintu pengampunan. Setiap kali manusia menatap langit dan membuat permintaan, sebagian cahayanya adalah Genie sendiri, yang memantulkan harapan mereka ke surga.

Reinkarnasi Genie bukan sekadar akhir kisah, melainkan kelahiran baru dari makhluk yang pernah menolak tunduk pada manusia, tapi akhirnya berlutut pada cinta. Tujuh simbol keabadiannya menjadi pelajaran halus tentang penyesalan, kebebasan, dan pengampunan. Genie, Make a Wish menutup tirainya bukan dengan kata “selesai”, melainkan dengan bisikan lembut di udara, seolah Genie masih berkelana di antara dunia manusia, menjaga agar setiap permintaan selalu memiliki makna.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team