Irene Red Velvet (twitter.com/RVsmtown)
Irene dari girl grup Red Velvet memang pernah hampir terkena cancel culture dan jadi sasaran amarah warganet. Alasannya adalah karena Irene disebutkan telah berperilaku kasar kepada seorang stylish bernama Kang Kook Hwa.
Kang Kook Hwa menyebutkan jika ia telah menerima perlakuan kasar dari seorang selebriti perempuan. Menurut pernyataannya, selebriti ini memarahinya selama setengah jam hingga ia menangis. Tak lupa, Kang Kook Hwa pun memberi hashtag #psycho dan #monster di akhir unggahannya hingga menimbulkan kecurigaan kuat jika selebriti yang dimaksud adalah Irene.
Unggahan ini menjadi viral dan publik pun mulai menghujat Irene karena image yang ditampilkannya tidak sesuai dengan realita. Terlebih lagi, makin banyak orang yang speak up dan membenarkan unggahan Kang Kook Hwa. Beberapa netizen juga meminta leader Red Velvet ini untuk segera keluar dari grupnya sendiri.
Melihat dampak dari tindakannya, Irene pun mengakui kesalahannya dan meminta maaf. Dalam unggahan permintaan maafnya, Irene mengaku menyesal dan malu dengan perbuatannya. Menurut agensi, Irene juga telah meminta maaf kepada Kang Kook Hwa secara pribadi.
Meski harus hiatus beberapa saat, Irene kembali hadir dalam comeback Red Velvet pada Agustus lalu dengan album bertajuk "Queendom". Kembalinya Irene memang sempat memicu perdebatan karena pro dan kontra akibat skandal ini. Namun, para penggemar tampaknya ingin mendukung Irene untuk terus berkarya, terlepas dari kesalahannya di masa lalu.
Kelima artis Korea ini memang tersandung skandal yang cukup menghebohkan dan mereka pun terpaksa mengalami hujatan dari publik karena masalah tersebut. Melihat situasi yang dialami khususnya bagi kelima artis di atas, telah membuktikan jika dampak cancel culture di Korea memang sangat sakti dan membuat karir seseorang hancur dengan cepat. Kelima artis ini pun terbilang beruntung karena publik masih bisa menerima mereka terlepas dari masalah yang mereka perbuat secara sengaja maupun tidak sengaja.
Menurutmu, apakah cancel culture di Korea perlu dipertahankan atau tidak, nih? Bagikan pendapatmu ke pembaca yang lain di kolom komentar ya!