4 Sisi Gelap dari Survival Show Korea, Kontestan Dimanfaatkan?

Survival show biasanya hadir sebagai acara televisi Korea Selatan yang memberi kesempatan bagi para kontestan dalam memperebutkan posisi untuk debut. Berbagai peserta berbakat pun bergabung sebagai trainee. Tujuannya memang bagus, tetapi tak bisa dimungkiri bahwa acara semacam itu juga memiliki sisi kelam.
Kalau kamu belum tahu, berikut sisi kelam yang telah terungkap dari survival show ternama Korea Selatan. Pihak produksi hingga artis ternama dianggap memanfaatkan maupun memanipulasi program tersebut untuk kepentingan tersendiri. Fakta yang terungkap itu sempat memicu kehebohan publik. Yuk, simak!
1. Merusak reputasi kontestan dengan cara evil editing
Evil editing merupakan proses pengeditan yang membuat beberapa pihak tertentu mendapatkan kesan buruk. Sudah banyak kontestan acara survival yang diduga jadi korbannya. Bahkan, di acara Showterview pada 2021, tim YGX yang berkompetisi di Street Women Fighter mengakui adanya evil editing itu.
Salah satu konsep utama dari acara survival itu adalah wawancara di belakang panggung, di mana grup tari bisa memberi pendapat tentang tim lain. Lee Jung mengatakan bahwa mereka tidak tahu apa yang dikatakan oleh tim lain sampai acaranya tayang di televisi. Jadi, ketika menontonnya dan tahu bahwa grup lain membicarakan mereka di wawancara itu, suasananya jadi aneh saat mereka datang keesokan harinya di lokasi syuting.
Jessi yang pernah ikut acara survival berbeda menyetujui. Ia menyatakan betapa tujuan utama program semacam itu sebenarnya agar para kontestan semakin panas, demi menciptakan drama dan kontroversi yang membuat acara jadi lebih menarik. Padahal, banyak kontestan yang justru akrab, bahkan saat kamera sedang tidak merekam momen itu.
Beberapa kontestan juga merasa ada adegan yang diedit, hingga membuat mereka tampak lebih jahat dari aslinya. Yeojin mengatakan, dia sebenarnya dekat dengan Noze dari grup WAYB. Suatu hari, Nose terpuruk karena komentar orang lain. Yeojin mencoba mencairkan suasana dengan bertanya, “Noze, apa kamu tidak apa-apa?” untuk bercanda. Namun, saat ditayangkan, momen itu jadi terlihat sangat berbeda.
Jihyo bahkan mengatakan bahwa Yeojin tidak langsung menanyakan itu tepat setelah Noze mendengar komentar itu. Namun, editan itu menimbulkan kesalahpahaman dan membuat Yeojin dikritik. Publik pun beranggapan bahwa sangat wajar jika sebuah acara mengedit adegan untuk menjaga minat penonton. Namun, banyak juga fans yang menilai hal ini salah jika mengorbankan reputasi para kontestan.