5 Dugaan Jaemin NCT Diperlakukan Tak Adil oleh SM Entertainment

30 Agu 2023, 16:59 WIB

potret Jaemin NCT (dok. SM Entertainment)

Dengan sederet pencapaian yang mengesankan sebagai rapper, penulis lagu, hingga aktor tampaknya tidak cukup membuat Jaemin diperlakukan adil oleh SM Entertainment. Hal ini yang membuat penggemar kesal dan meminta agensi berlaku adil pada sang idola.

Bahkan untuk mengungkapkan kekesalan mereka beberapa tagar untuk meminta keadilan pada agensi yang menaungi NCT itu beberapa kali trending di Twitter, lho. Ini dia beberapa bukti dugaan Jaemin NCT diperlakukan tak adil oleh SM Entertainment. Check this out!

1. Tidak ada video TikTok melakukan challenge dengan artis lain

tidak ada video TikTok challenge Jaemin dengan artis lain (twitter.com/hourlyjaeminn)

Selama promosi full album NCT DREAM ISTJ, video TikTok Jaemin diduga hanya direkam di lokasi syuting video musik atau konser saja. Tentunya NCTzen menganggap ini aneh karena member lain terlihat merekamnya di lokasi lain dan melakukan challenge dengan artis lain.

Namun Jaemin sendiri mengungkapkan pada para penggemar bahwa dia sebenarnya telah merekam video TikTok lagu "ISTJ" dengan artis lain selama sesi Star Chatting Event. Tetapi SM Entertainment hingga saat ini belum mengunggahnya di akun Tiktok resmi NCT.

2. Mendapat bagian menyanyi paling sedikit

mendapatkan bagian menyanyi paling sedikit (twitter.com/hourlyjaeminn)

Sejak debut pada 2016, Jaemin sendiri dikenal sebagai salah satu member NCT yang cukup berbakat. Bahkan selain menyanyi serta menari dia pun berpartisipasi dalam penulisan lagu NCT DREAM, seperti yang terbaru "Like We Just Met".

Tetapi, penggemar menduga Jaemin menjadi member yang mendapat paling sedikit bagian menyanyi untuk comeback seperti NCT 2020 untuk NCT RESONANCE Pt. 1 dan 2 serta NCT 2023 untuk Golden Age, dan konser NCT Nation: To The World.

3. Foto yang sama di poster berbeda

menggunakan foto Jaemin yang sama di poster berbeda (twitter.com/hourlyjaeminn)

NCTzen juga menyadari bahwa poster Jaemin untuk konser NCT 2023 – NCT Nation: To The World tidak seperti yang lain. Apalagi setiap member memiliki foto konsep yang unik untuk posternya masing-masing, kecuali Jaemin.

Saat member lain memakai foto dengan pose yang berbeda pada poster lainnya, Jaemin malah tampak dibiarkan dengan foto yang sama. Hal ini yang membuat para penggemar menduga SM Entertainment telah berlaku tak adil pada sang idola.

4. Tidak ada di poster lagu "Love Again"

poster lagu "Love Again" tanpa Jaemin vs. dengan Jaemin (dok. SM Entertainment)

Selain itu, penggemar pun merasa aneh bagaimana SM Entertainment dapat melupakan foto Jaemin dalam poster lagu NCT DREAM "Love Again". Idol kelahiran 2000 ini juga tak ditulis partisipasinya dalam "Universe" unit yang membuat NCTzen semakin kesal.

Bahkan, belakangan ini Jaemin diketahui juga tidak ada dalam VCR untuk hit "Fire Alarm" yang akan ditayangkan pada konser THE DREAM SHOW: In A Dream. Menurut penjelasan Haechan, Jaemin absen karena saat itu ia sedang terinfeksi COVID-19.

5. Pakaian dan sepatu yang selalu kebesaran

pakaian dan sepatu Jaemin yang selalu kebesaran (twitter.com/hourlyjaeminn)

Bahkan belakangan ini penggemar juga mengkhawatirkan gaya Jaemin yang diarahkan oleh stylist mereka. Selain diberi sedikit atau tanpa aksesori serta gaya yang terkesan monoton, Jaemin juga sering tampil dengan memakai sepatu dan pakaian yang terlalu besar.

Mengingat koreografi grup yang cukup sulit dan terkesan energik, hal ini tentunya membuat NCTzen khawatir karena berbahaya bagi sang idola serta berpotensi mengakibatkan cedera atau masalah yang serius. Apalagi, NCT memiliki jadwal yang sangat padat di tahun ini.

Para NCtzen kompak menaikkan tagar #SM_BeFairToJAEMIN dan #JaeminDeservesBetter di Twitter untuk mendesak SM Entertainment agar memperlakukan Jaemin beih baik, serta seadil-adilnya. Semoga segera mendapatkan titik terang, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.