Taeyeon SNSD (instagram.com/taeyeon_ss)
Di program Strong Heart pada 2009, Taeyeon mengatakan, ada empat belas artis laki-laki yang terang-terangan naksir padanya. Salah satu dari mereka membuatnya stres. Ia ingat, betapa saat latihan, ada panggilan tak terjawab dari nomor tak dikenal menunggunya. Ia mengabaikan, karena mengira itu dari orang iseng.
Tak lama kemudian, lelaki itu mengirim pesan yang menyebutkan namanya. Oleh karena itu, Taeyeon menghubungi nomornya menggunakan nomor agensi untuk mengonfirmasi identitas aslinya. Ternyata, lelaki itu tidak berbohong. Menurut Taeyeon, pria itu adalah artis terkenal yang mudah dikenali hanya dari namanya saja. Namun, dia belum pernah bertemu langsung dengannya.
Pria itu bertanya padanya, apakah dia diizinkan menghubunginya. Taeyeon setuju, karena laki-laki itu memang senior yang jauh lebih tua darinya. Meskipun perbedaan usia mereka jauh, pria itu tetap menghubunginya. Orang itu bahkan mengirim pesan seperti “Kapan-kapan kita bertemu,” dan “Aku akan membelikanmu es krim,” selayaknya seorang penculik anak.
Pria itu juga meneleponnya saat tengah malam, dalam keadaan mabuk. Taeyeon kian tak nyaman saat pria itu mengklaim tahu banyak tentang kehidupan pribadinya dari obrolan orang di sekitarnya. Taeyeon jadi marah dan meminta untuk tidak berhubungan lagi dengannya. Beberapa minggu kemudian, pria itu mengirim pesan ancaman, “Kalau kau berencana melanjutkan karier sebagai artis, apa kau sungguh bisa memutuskan hubungan denganku begitu saja?”