4 Idol KPop Cewek yang Pernah Melakukan Percobaan Bunuh Diri

Percobaan bunuh diri telah dilakukan oleh beberapa idol KPop yang merasakan tekanan dari berbagai masalahnya. Sebelum melakukan itu, mereka juga mengakui kesehatan mentalnya sudah memburuk, sampai harus mendapatkan penanganan lebih lanjut di rumah sakit.
Nah, berikut adalah sejumlah idol KPop yang dimaksud. Ada yang berhasil diselamatkan berkat kepedulian orang di sekitarnya, tapi ada yang berakhir meninggal setelah melakukan percobaan bunuh diri beberapa kali.
1. Haena eks ANS
Haena menghebohkan publik dengan pengakuannya sebagai korban bullying di Instagram pada 2020. Ia mengaku mengalami gangguan kecemasan, karena perbuatan member ANS yang merundungnya. Ia juga menyakiti dirinya sendiri menggunakan pisau dan pernah dirawat di rumah sakit karena mengonsumsi 50 butir obat tidur.
Haena juga mengaku hampir melompat dari gedung akibat kesehatan mentalnya yang memburuk dari perundungan itu. Ia juga marah karena disebut hanya mencari simpati publik dengan pengakuannya. Haena merasa agensi dan mantan rekan grupnya juga meremehkan gangguan kesehatan mentalnya, sampai ia harus ke rumah sakit diam-diam.
Meski demikian, member ANS membantah klaim itu di fancafe beberapa hari kemudian. Mereka merasa tidak memiliki hubungan yang buruk dengan Haena. Mereka juga mengaku tidak banyak menghabiskan waktu dengannya, karena kesempatan berpromosi yang sedikit di waktu sulit bagi agensi.
Satu-satunya masalah yang mereka hadapi dengan Haena saat menegur rekan grupnya itu karena sering tak hadir sekolah. Mereka melakukan itu karena tak punya karyawan untuk mengurus mereka. Mereka juga hanya menekankan pada Haena untuk tidak berbohong sebagai member grup yang sama. Pasalnya, mereka merasa Haena sering membolos dari sekolahnya.
ANS menyatakan, Haena kemungkinan besar mengalami kesulitan mental, karena masalah agensi dan ketidakpastian akan masa depan kariernya. Mereka juga mengakhiri kontrak dengan agensi, karena tidak diberi fasilitas sampai karyawan yang layak. Cukup disayangkan, sampai saat ini publik sulit mengetahui pihak mana yang menyatakan kebenaran, karena tak ada bukti apa pun.