Dalam dunia kepemimpinan, fleksibilitas dan kemampuan untuk beradaptasi menjadi kunci kesuksesan. Pemimpin yang kaku, yang cenderung mempertahankan pandangan atau pendekatan yang tidak berubah meskipun situasi berubah, sering kali menghadapi tantangan yang signifikan. Saat dunia terus berubah dengan cepat dan kompleksitas situasi bisnis semakin bertambah, kepemimpinan yang kaku dapat menjadi hambatan yang serius dalam mencapai tujuan organisasi.
Oleh karena itu, penting bagi seorang pemimpin untuk menghindari sifat kaku dan bersedia untuk beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di sekitar mereka. Dalam tulisan ini, kita akan mengeksplorasi lima alasan mengapa seorang pemimpin harus menghindari sifat kaku, serta dampak negatif yang mungkin timbul jika mereka gagal melakukannya.