Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bekerja (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi bekerja (pexels.com/cottonbro studio)

Kamu sering merasa kerjaan gak kelar-kelar meski waktu udah berlalu begitu cepat? Atau malah sering banget harus lembur cuma buat nyelesaiin to-do list harian? Tenang, kamu gak sendirian, kok! Nyatanya, banyak banget orang yang masih kesulitan mengatur waktu kerja mereka.

Di zaman serba cepat seperti sekarang, menyelesaikan pekerjaan tepat waktu itu udah jadi keharusan. Apalagi, sejak WFH mulai jadi kebiasaan, batas antara waktu kerja dan personal makin tipis. Nah, biar jam kerjamu tetap efektif tanpa perlu lembur, coba deh lima tips simpel ini.

1. Kerjakan tugas paling berat di pagi hari

ilustrasi bekerja (pexels.com/Vlada Karpovich)

Pernah dengar metode "Eat the Frog"? Konsep ini intinya menyarankan kamu buat mengerjakan tugas paling berat atau yang paling bikin males duluan di pagi hari.

Ketika energi dan fokusmu masih prima, tugas berat bakal terasa lebih gampang diselesaikan. Selain itu, menyelesaikan hal tersulit di awal bakal bikin kamu lebih semangat dan ringan buat menghadapi tugas-tugas berikutnya.

2. Coba teknik kerja fokus Pomodoro

ilustrasi bekerja (pexels.com/cottonbro studio)

Teknik Pomodoro bisa jadi jurus ampuh buat kamu yang sering merasa kewalahan. Metodenya sederhana: kerja fokus selama 25 menit, lalu ambil istirahat 5 menit. Setelah empat sesi, ambil istirahat lebih lama, sekitar 15–30 menit.

Dengan teknik ini, kamu bisa kerja tanpa terganggu kelelahan mental. Fokus dan produktivitasmu juga bakal tetap terjaga sepanjang hari. Cobain deh, kamu bakal kaget sendiri lihat hasilnya!

3. Kurangi meeting yang gak penting

ilustrasi bekerja (pexels.com/Alexander Suhorucov)

Terlalu banyak meeting bisa jadi pembunuh produktivitas. Terapkan "2-Pizza Rule" ala Jeff Bezos: Jika dua pizza tidak cukup untuk memberi makan semua peserta meeting, berarti meetingnya terlalu besar dan berpotensi tidak efektif.

Selain itu, pastikan setiap meeting punya agenda jelas dan timeboxed. Meeting 30 menit seharusnya cukup untuk kebanyakan diskusi. Kalau bisa diselesaikan lewat email atau chat, kenapa harus meeting?

4. Gunakan strategi time blocking

ilustrasi bekerja (pexels.com/Karolina Grabowska)

Atur waktumu dengan jelas buat setiap tugas lewat metode time blocking. Misalnya, blok waktu 09.00–10.30 buat deep work, 11.00–12.00 buat cek dan balas email, dan seterusnya.

Yang penting, jangan terlalu perfeksionis. Kalau waktunya habis, move on ke tugas lain. Ingat, menyelesaikan sesuatu lebih baik daripada terus mengejar kesempurnaan yang gak ada ujungnya.

5. Jangan tunda pekerjaan kecil

ilustrasi bekerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Pekerjaan kecil kadang bikin distraksi kalau dibiarkan menumpuk. Terapkan sistem "Touch-It-Once", yang artinya kamu langsung menyelesaikan tugas kecil yang cuma butuh kurang dari dua menit.

Kebiasaan ini bakal bikin to-do list harianmu lebih ringan. Plus, kamu gak perlu terus-terusan mengingat tugas kecil yang belum selesai. Fokusmu pun gak gampang terpecah.

Gak perlu kerja lebih lama buat jadi produktif, kok. Yang penting, kamu tahu cara kerja lebih cerdas. Kalau lima tips ini mulai kamu terapkan, bukan cuma kerjaan yang kelar tanpa lembur, tapi waktu santaimu juga bakal lebih banyak. Selamat mencoba, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team