5 Tips Kerja Efektif dengan Junior, anti Canggung!

Cara pertama yang harus kamu lakukan adalah dengan menjunjung rasa hormat secara penuh terhadap satu sama lain. Bukan hanya junior saja yang wajib menghormati senior, namun juga sebaliknya.

Rasa hormat tersebutlah yang nantinya akan menjadi cara penting untuk menjalani keakraban terhadap satu sama lain. Selain itu, proses bekerja juga akan menjadi jauh lebih nyaman apabila bisa saling menghormati.

Proses bekerja tidak akan dapat berjalan apabila tak ada jalinan komunikasi yang dimiliki. Jalinan komunikasi inilah yang terkadang tak selalu berjalan mulus, sebab sering kali ada perbedaan pendapat antara senior dan junior.

Terpenting para senior dan junior harus tetap berusaha menjaga komunikasi tersebut tetap berjalan lancar dan santai. Dengan pola komunikasi yang baik, maka proses pekerjaan pun semestinya dapat dilakukan secara maksimal.

Melakukan kolaborasi kerja tentu bukan hanya terbatas pada tugas masing-masing saja. Nyatanya senior dan junior juga harus melakukan banyak diskusi dan pertukaran pendapat terhadap satu sama lain.

Cara terbaiknya adalah dengan saling mendengarkan satu sama lain secara cermat. Jangan hanya seniornya saja yang ingin didengarkan, namun justru mengabaikan juniornya sendiri. Bagaimana pun satu sama lain tetap harus saling mendengarkan, sehingga dapat menghindari kesalahpahaman saat bekerja.

Bagi sebagian pegawai junior mungkin bukan hal mudah untuk bekerja dengan senior sendiri. Apalagi dengan berbagai hal dan tantangan yang mungkin akan memberikan rasa takut saat menjalaninya.

Rasa takut tersebut sering berkembang menjadi perasaan terintimidasi apabila para junior harus bekerja sama dengan seniornya. Oleh sebab itu, sangat penting untuk para senior dalam memastikan kenyamanan juniornya selama bekerja. Dengan begitu, mereka dapat melakukan pekerjaannya secara efektif, tanpa merasa takut atau terintimidasi.

Bekerja dengan junior memang sering kali sangat rentan mengalami kecanggungan. Rasa canggung inilah yang kemudian akan mengganggu proses bekerja yang dilakukan, apalagi dengan segala kakhwatiran atas hasil pekerjaan yang diberikan.

Sebagai senior tentu sudah semestinya dapat mengayomi juniornya dengan baik. Salah satunya dengan senantiasa memberikan apresiasi secara penuh pada mereka. Setidaknya apresiasi tersebut akan membuat mereka merasa dihargai dan diakui hasil kerjanya.

Ternyata memang kolaborasi kerja antara junior dan senior memerlukan caranya tersendiri. Para senior juga harus tahu bagaimana kerja efektif dengan junior agar mereka gak canggung atau merasa terintimidasi. Terpenting harus bisa sama-sama memberikan kontribusi kerja yang maksimal, ya!