Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi memiliki pikiran skeptis (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Seseorang dengan pola pikir skeptis cenderung menganalisis segala sesuatu secara mendalam. Ia akan mencari tahu kebenaran suatu hal secara mendetail. Sebelum menemukan bukti dan kebenaran yang kuat, ia tidak akan percaya begitu saja.

Memiliki pola pikir demikian sebenarnya bagus. Kamu jadi terbiasa berpikir kritis. Tetapi bertahan dalam pola pikir skeptis juga bukan langkah yang tepat. Karena enam kerugian ini bisa saja terjadi. Menganalisis segala sesuatu yang terjadi boleh, asal masih dalam batas wajar.

1. Kamu sering kehilangan peluang berharga

ilustrasi memiliki pikiran skeptis (pexels.com/Liza Summer)

Memiliki pola pikir skeptis, kamu memiliki pemikiran yang kritis. Saat terjadi perubahan di lingkungan sekitar, tidak mudah menerima begitu saja. Kamu selalu menganalisis secara mendetail. Tetapi pola pikir skeptis yang berlebihan juga merugikan diri sendiri.

Kamu jadi sering kehilangan peluang berharga. Saat kesempatan emas datang, justru terlalu lama berpikir. Sedangkan waktu untuk mengambil keputusan sangat terbatas. Peluang emas yang sudah di depan mata jadi terlepas sia-sia. Padahal belum tentu kamu bisa mendapatkan peluang itu dua kali.

2. Susah menerima kemajuan

Editorial Team

Tonton lebih seru di