ilustrasi wanita berada depan laptop (pexels.com/mareklevak)
Sebuah wawancara pekerjaan tidak hanya dimulai ketika pertanyaan pertama diajukan oleh pewawancara. Sebaliknya, mulai dari saat seseorang memasuki pintu tempat wawancara, perilaku sudah dinilai. William Vanderbloemen, CEO dari perusahaan pencarian eksekutif Vanderbloemen Search Group, dilansir CNBC, menekankan bahwa pewawancara sangat memperhatikan satu hal khusus, yaitu jam berapa pelamar tiba untuk pertemuan.
"Saya selalu terperangah berapa banyak orang yang datang bahkan dua menit terlambat untuk wawancara dengan secangkir kopi segar di tangan mereka," kata William Vanderbloemen, CEO dari perusahaan pencarian eksekutif Vanderbloemen Search Group, dilansir CNBC.
"Ketepatan waktu adalah ujian pertama apakah kamu serius mengambil pekerjaan ini dan dapat dipercayai dengan tanggung jawab peran. Ketika kamu membuat janji pertemuan dengan seseorang, kamu membuat suatu kesepakatan, dan ketika kamu memutuskan untuk melanggar kesepakatan itu, orang akan mulai mempertanyakan integritas dan keterandalan kamu," lanjutnya.
Datang terlambat pada wawancara virtual memiliki dampak serupa dengan datang terlambat pada wawancara tatap muka. Kehadiran tepat waktu menunjukkan sikap profesional dan keseriusan kamu terhadap kesempatan tersebut. Rencanakan untuk masuk ke pertemuan beberapa menit lebih awal sebagai tanda kesiapan, dan ini juga memberikan buffer waktu jika terjadi masalah teknis yang tidak terduga.