ilustrasi presentasi (pexels.com/rdne)
Meskipun kepemimpinan otoriter dapat memberikan keuntungan pada beberapa situasi, gaya kepemimpinan ini juga memiliki sejumlah kekurangan yang perlu diperhatikan. Pemimpin otoriter yang cenderung menentukan keputusan tanpa konsultasi kelompok dapat mengakibatkan ketidakpuasan anggota kelompok yang merasa tidak memiliki kesempatan untuk memberikan ide atau masukan.
Hal ini dapat menghambat kreativitas dan solusi inovatif dalam mengatasi masalah, merugikan performa kelompok secara keseluruhan. Selain itu, kebijakan otoriter dapat merugikan semangat kelompok, membuat anggota merasa tidak puas dan terhambat dalam memberikan kontribusi positif.
Dalam konteks ini, penting untuk mengenali bahwa kepemimpinan otoriter menjadi kurang efektif ketika digunakan secara berlebihan. Sementara pada situasi tertentu, seperti ketika waktu sangat terbatas, gaya kepemimpinan ini dapat memberikan arah yang diperlukan untuk kesuksesan kelompok.
Otoriter sering kali dianggap kontroversial karena mengorbankan hak-hak individu mau pun kelompok. Ciri-ciri seperti pembatasan kebebasan ketidakadilan dan ketidaktransparan seringkali mendefinisikan rezim otoriter. Oleh karena itu, penting untuk memahami secara mendalam tentang sifat otoriterisme untuk membantu untuk memperjuangkan prinsip-prinsip kebebasan.