Biar Gak Makan Hati, 5 Sikap Bijak untuk Hadapi Atasan yang Pemarah

Kehidupan di kantor tak lepas dari yang namanya deadline, stres, dan atasan. Ketiga hal tadi sangat berkaitan satu sama lain. Segalanya makin rumit jika kamu punya atasan yang pemarah. Pasti sangat menyulitkanmu dalam menyelesaikan pekerjaan. Bertatap muka saja sudah bikin deg-degan apalagi kalau atasan sedang dalam mode 'mengamuk' yang bikin satu kantor kelimpungan.
Lalu, bagaimana menghadapi atasan yang suka marah-marah? Nah, kamu harus pandai mengatur sikap dan gak boleh sembrono. Agar tak salah langkah, berikut ini lima sikap bijak yang bisa kamu coba untuk menghadapi atasan dengan amarah yang meledak-ledak.
1. Hati-hati dalam berucap. Jangan meluapkan amarahmu di sosial media
Saking kesalnya dimarahi atasan, kadang kita suka kelepasan menjadikan apapun sebagai pelampiasan, termasuk mempostingnya di sosial media. Rasanya kamu ingin melupakan kemarahan karena kesal setengah mati.
Meski begitu, baiknya tetap hati-hati dalam berucap ya. Jangan marah-marah sembarangan apalagi memposting sesukamu sosmed. Bukannya membaik, malah membuatmu posisimu semakin sulit dan menimbulkan masalah baru. Nantinya, kamu malah kerepotan sendiri lho.