Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi perempuan sedih
ilustrasi perempuan sedih (freepik.com/freepik)

Intinya sih...

  • Kenali lingkungan sekitar sejak awal untuk menghilangkan rasa asing

  • Bangun rutinitas baru yang nyaman agar terhindar dari homesick

  • Cari komunitas sesama perantau atau teman lokal untuk mengurangi rasa sepi

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bekerja di luar negeri memang jadi impian banyak orang. Namun, di balik kesempatan besar itu, ada tantangan emosional yang gak bisa diremehkan yaitu rasa homesick. Rindu rumah, keluarga, dan suasana tanah air sering datang tiba-tiba di tengah kesibukan kerja.

Rasa sepi di negeri orang bisa bikin motivasi menurun dan sulit fokus. Adaptasi memang butuh waktu, tapi kamu bisa melaluinya dengan cara yang tepat tanpa kehilangan jati diri. Yuk simak lima tips adaptasi di luar negeri biar kamu gak mudah homesick!

1. Kenali lingkungan sekitar sejak awal

ilustrasi perempuan berjalan kaki (freepik.com/freepik)

Langkah pertama agar gak mudah homesick adalah berani keluar dari zona nyaman. Jangan cuma pulang-pergi kerja lalu mengurung diri di kamar. Coba jelajahi lingkungan sekitar, temui orang baru, dan rasakan ritme kehidupan di sana.

Semakin cepat kamu mengenal tempat tinggalmu, semakin cepat pula rasa asing itu hilang. Kamu juga akan lebih terbiasa dengan budaya lokal, kebiasaan masyarakat, hingga tempat makan favorit baru. Perlahan, lingkungan yang tadinya terasa asing bisa mulai terasa seperti rumah kedua.

2. Bangun rutinitas baru yang bikin nyaman

ilustrasi perempuan memasak (freepik.com/freepik)

Rasa homesick sering muncul karena kehilangan rutinitas yang biasa dilakukan di rumah. Jadi, buatlah jadwal harian baru yang bisa kamu nikmati, seperti jogging pagi atau memasak makan malam sendiri. Rutinitas sederhana bisa menciptakan rasa stabil dan membuat hari-harimu terasa lebih teratur.

Kamu juga bisa mengatur waktu khusus untuk me time, menonton film favorit, atau membaca buku sebelum tidur. Hal kecil seperti ini bisa memberi rasa familiar di tengah kehidupan baru yang serba asing. Kalau rutinitasmu menyenangkan, kamu akan lebih mudah beradaptasi dan jauh dari rasa rindu berlebihan.

3. Cari komunitas sesama perantau atau teman lokal

ilustrasi berkumpul dengan teman (freepik.com/katemangostar)

Salah satu cara paling ampuh mengatasi homesick adalah punya lingkungan sosial yang suportif. Kamu bisa mencari komunitas sesama orang Indonesia atau bergabung dengan kelompok lokal yang punya minat sama. Berinteraksi dengan orang-orang baru akan membuat kamu merasa diterima dan tidak sendirian.

Selain bisa jadi tempat curhat, komunitas juga membantu kamu mengenal budaya lokal lebih dalam. Teman-teman baru bisa mengajarkan hal-hal praktis, mulai dari cara hidup di sana hingga tips bertahan di musim dingin. Dengan koneksi sosial yang kuat, rasa sepi akan perlahan berkurang.

4. Tetap jaga komunikasi dengan keluarga dan sahabat

ilustrasi perempuan melakukan video call (freepik.com/freepik)

Jauh dari rumah bukan berarti harus kehilangan kedekatan. Luangkan waktu untuk video call dengan keluarga atau sahabat setidaknya seminggu sekali. Mendengar suara mereka bisa memberi energi positif dan membuat kamu merasa tetap terhubung.

Namun, jangan terlalu bergantung pada komunikasi jarak jauh sampai lupa membangun kehidupan di tempat baru. Gunakan waktu berbicara dengan keluarga sebagai pengingat bahwa kamu punya dukungan yang kuat. Setelah itu, fokuslah menikmati kehidupan barumu dengan semangat yang segar.

5. Nikmati hal-hal baru tanpa membandingkan dengan rumah

ilustrasi perempuan bahagia (freepik.com/benzoix)

Salah satu penyebab homesick adalah terlalu sering membandingkan kehidupan di luar negeri dengan di rumah. Padahal, setiap tempat punya keindahan dan tantangannya sendiri. Cobalah membuka diri pada pengalaman baru, dari mencicipi makanan lokal hingga mengikuti acara budaya setempat.

Ketika kamu belajar menikmati hal-hal kecil, rasa rindu itu akan berubah jadi rasa syukur. Kamu akan sadar bahwa pengalaman ini justru memperkaya hidupmu dan memperluas cara pandang. Nikmati prosesnya, karena adaptasi bukan sekadar bertahan, tapi juga tentang tumbuh di tempat baru.

Merantau ke luar negeri memang gak selalu mudah, tapi bukan berarti kamu harus terus merasa kesepian. Dengan mengenal lingkungan, membangun rutinitas, dan mencari komunitas positif, homesick bisa diatasi perlahan. Yuk, mulai ubah rasa rindu jadi semangat untuk menikmati petualangan barumu di negeri orang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian