Sampah adalah benda-benda yang sudah tidak kita gunakan lagi dan tidak lagi memiliki nilai di mata kita. Oleh karena itu kita selalu ingin menyingkirkan sampah tersebut dari pandangan kita dengan membuangnya di tempat sampah. Namun, tahukah kamu dengan apa yang akan dilakukan terhadap sampah tersebut ?
Menurut Data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2019, jumlah sampah yang dihasilkan di Indonesia mencapai sekitar 64 juta ton dimana sekitar 60% sampah hanya diangkut dan ditimbun di TPA, 10% didaur ulang, dan 30% tidak dikelola sehingga mencemari lingkungan.
Artinya, hanya sekitar 10% dari total sampah yang berhasil didaur ulang atau dilakukan recycle. Apabila ini terus berlanjut, maka akan membuat pencemaran lingkungan semakin tinggi dan lambat laun membuat kapasitas penampungan semakin berkurang.
Masalah utama dari rendahnya tingkat recyle ini adalahnya kurangnya pemilahan sampah dan kurangnya akses masyarakat untuk melakukan daur ulang, terutama sampah-sampah berupa plastik, kertas, dan kaca. Lalu, kira-kira apakah yang bisa kita lakukan untuk membantu mengurangi masalah recycle sampah ini?
Kini sudah ada solusinya, yaitu dengan memanfaatkan aplikasi Digital Waste Management bernama eRecycle yang merupakan aplikasi di mana kamu bisa berpartisipasi dalam program daur ulang sampah dengan imbalan Rupiah, lho!
Penasaran seperti apa aplikasi ini ? Pada artikel kali ini #GarnierxIDNTimes akan membahasnya untuk kamu. Let's check it out!