Kamu udah rajin balas e-mail kerja tepat waktu, tapi ternyata masih dianggap kurang profesional? Bisa jadi bukan soal kecepatan, tapi bagaimana cara kamu membalasnya yang bikin citra kerja kamu terganggu. Komunikasi lewat e-mail kelihatan sepele, padahal punya pengaruh besar dalam membangun reputasi di dunia profesional.
Gak sedikit orang yang justru terjebak pada balasan yang asal-asalan, terlalu informal, atau malah lupa menyertakan hal penting. Padahal, e-mail adalah cerminan sikap kita di tempat kerja baik kepada rekan kerja, atasan, maupun klien. Yuk simak lima etika balas e-mail profesional yang sering banget diabaikan tapi penting untuk kariermu.