ilustrasi kerja remote (pexels.com/Anna Shvets)
Beberapa orang merasa tidak cocok dengan pola komunikasi kantor tradisional yang terlalu hierarkis. Mode kerja remote memberi kesempatan untuk bekerja di perusahaan yang kultur kerjanya lebih terbuka dan efisien. Banyak Gen Z merasa lebih nyaman ketika penilaian kerja didasarkan pada hasil, bukan kehadiran fisik. Situasi seperti ini membuat mereka lebih leluasa mengekspresikan cara kerja yang sesuai dengan karakter pribadi.
Kultur kerja yang lebih setara membantu mereka merasa dihargai sebagai individu. Cara komunikasi yang lebih ringkas juga membuat pekerjaan terasa lebih jelas tanpa proses berbelit. Banyak orang merasa lebih mudah bekerja ketika lingkungan digitalnya tertata dan tidak terlalu banyak aturan formal. Situasi seperti ini mendukung mereka untuk bertahan lebih lama di satu tempat kerja.
Pilihan kerja remote memberi ruang bagi banyak Gen Z untuk merancang hidup sesuai kebutuhan pribadi. Mereka ingin karier yang tidak hanya berjalan, tetapi juga cocok dengan keseharian yang ingin dijalani. Dari semua alasan itu, apa yang paling menggambarkan pilihan kamu sendiri?