Menurut George Deeb, managing partner, Red Rocket Ventures, sebuah konsultan perusahan, mengatakan, "Fokus bisnis di mulai dari pemikiran jangka panjang dan jangka pendek. Pada saat fokus kepada keuntungan jangka pendek dan bukan pendapatan jangka panjang, 'pemborgolan inovasi' dimulai." Hal ini bisa dikatakan bahwa para bos pasti fokus pada sesuatu yang bisa cepat menghasilkan keuntungan tanpa ada resiko besar. Menerapkan suatu ide, apalagi belum pernah di coba dan ada hasilnya di tempat lain, perusahaan tidak mau mengambil resiko itu.
Korporasi mempekerjakan orang yang pintar, tapi mereka tidak mempekerjakan pengambil risiko
"Korporasi mempekerjakan orang yang pintar, tapi mereka tidak mempekerjakan pengambil risiko," kata Joan Adams, pendiri Pierian Consulting. "Mereka mempekerjakan orang-orang yang seperti mereka." Jadi, jika seorang manajer bukan seorang pengambil risiko, dia cenderung untuk mengambil orang lain sebagai pekerja yang tidak suka mengambil risiko.
"Kadang-kadang orang gagal untuk mengenali pekerjaan yang baik karena pertimbangan politis," kata Steven Danley, penulis Management Diseases and Disorders. "Jika seseorang tidak disukai dalam sebuah organisasi, maka jika Anda membawa ide anda langsung ke atas, ide Anda akan dibunuh." Hal ini menggambarkan bahwa jika sifat atau karakter kamu, cara bergaul di tempat kerja tidak memberikan rasa nyaman, bisa jadi anda di tolak oleh teman kerja atau bahkan bos yang sedang memikirkan bagaimana cara mengeluarkan kamu dari perusahaan. wow !! Jadi pastikan dulu, paling tidak apakah kamu punya teman, apakah ketika di kantin mereka sedang berkumpul lalu kamu datang dan mereka lalu bubar, misalnya. Itu harus jadi bahan pertimbangan kamu juga. Bagaimana kamu akan menyampaikan ide, jika kamu tidak mengerti situasi seperti itu. Ini juga menyangkut kompetensi, terutama jika ide kamu bisa dikatakan terlalu radikal, keterampilan dalam berkomunikasi adalah faktor utama.
Lain halnya apabila teman di tempat kerja berpendapat sama dengan kamu atau memang bos kamu yang selalu memakai cara lama dalam prakteknya, sehingga menghambat pekerjaan. Ide kamu hanya butuh dukungan mereka yang mau bersama berubah. Tapi perlu diperhatikan juga, pengalaman dan situasi kamu berbeda dengan mereka yang ingin berubah. Setiap orang punya keinginan masing-masing. Apakah kamu bakal jadi pahlawan atau pecundang? resiko itu juga yang harus kamu ambil jika sampai di pecat oleh bos.