Ilustrasi stres (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Jika biasanya karyawan full time mendapatkan manfaat atau tunjangan dari perusahaan, karyawan paruh waktu biasanya tidak mendapatkannya. Kalau kamu membutuhkan tunjangan, sering kali kamu harus mencari dan membayarnya sendiri.
Jika kamu perlu mengambil cuti, kemungkinan besar kamu tidak akan dibayar. Meskipun ada beberapa pengecualian, tapi pelaksanaannya bisa berbeda-beda. Jadi, pastikan kamu memahami hak-hakmu sebelum menerima pekerjaan apa pun, ya.
Mengambil pekerjaan paruh waktu cocok jika kamu tidak menggantungkan seluruh pendapatanmu pada pekerjaan tersebut. Walaupun begitu, bekerja paruh waktu bisa mengisi kesibukanmu dan menambah penghasilan juga. Karenanya, pahami prioritasmu dan sesuaikan dengan sikonmu saat keputusan diambil ya!