ilustrasi dukungan pasangan (pexels.com/Jack Sparrow)
Kesalahan paling umum saat burnout adalah memendam semuanya sendiri. Padahal, berbagi cerita dengan orang yang kamu percaya bisa sangat melegakan. Bicarakan apa yang kamu rasakan ke teman, pasangan, mentor, atau bahkan profesional seperti psikolog jika perlu. Sekadar didengar tanpa dihakimi bisa membuat beban terasa lebih ringan.
Dukungan sosial adalah pelindung alami dari kelelahan emosional. Ketika kamu merasa dilihat dan dipahami, tubuh dan pikiran lebih mudah untuk pulih. Jadi jangan takut terlihat "lemah" hanya karena kamu butuh bantuan karena justru meminta tolong adalah bentuk kekuatan.
Menghadapi burnout tanpa cuti memang tidak ideal, tapi bukan tidak mungkin. Dengan strategi kecil yang terintegrasi ke dalam keseharian, kamu bisa menjaga diri tetap berdiri dan bahkan perlahan bangkit. Kuncinya bukan pada pelarian, tapi pada penyesuaian.
Ingat, kamu berhak merasa lelah, kamu berhak istirahat even saat kamu tidak bisa pergi liburan atau mengambil cuti panjang. Dan yang terpenting, kamu tidak sendiri. Banyak orang sedang berjuang juga. Yuk, mulai dari satu langkah kecil untuk pulih untuk kamu, bukan hanya untuk pekerjaanmu.