Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi wanita menghitung uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Saat ini pekerja lepas atau freelancer menjadi profesi yang banyak diminati dan ramai diperbincangkan. Alasannya karena waktu kerja freelancer lebih fleksibel dibandingkan pekerja kantoran. Asalkan mereka dapat memenuhi tanggung jawab pekerjaan terhadap klien sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Karena lebih fleksibel, penghasilan yang didapatkan oleh freelancer juga tidak tetap. Bahkan juga harus siap menghadapi risiko kehilangan pendapatan. Oleh sebab itu, diperlukan adanya perencanaan keuangan bagi para freelancer untuk mengatur keuangan mereka. Seperti apa caranya? Simak tips lengkapnya di bawah ini, ya!

1. Mengusahakan pengeluaran tetap stabil

ilustrasi menghitung uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Sebagai seorang freelancer, kamu memiliki pemasukan yang bervariasi atau tidak tetap. Tapi, usahakan rata-rata pengeluaran yang kamu lakukan bersifat tetap atau stabil setiap bulannya. Hindari pengeluaran besar untuk membeli sesuatu yang bukan bersifat kebutuhan utama.

Contoh rincian pengeluaran yang bisa kamu terapkan meliputi pengeluaran wajib, pengeluaran untuk kebutuhan pokok, pengeluaran untuk investasi, pengeluaran untuk proteksi, dan pengeluaran yang bersifat keinginan. Lakukan pencatatan keuangan secara detail agat kamu dapat mengetahui posisi keuangan saat ini. Setelah mengetahui pengeluaran rutin setiap bulan, maka kamu pun bisa memproyeksikan target penghasilan minimal yang ingin didapatkan setiap bulan dan tahun.

2. Melakukan perhitungan pajak

Editorial Team

Tonton lebih seru di