5 Tips Biar Gak Terseret Drama Kantor Tanpa Jadi Kaku

Lingkungan kantor memang jadi tempat yang kompleks, di satu sisi penuh peluang buat berkembang, tapi di sisi lain juga rawan jadi sarang drama. Mulai dari bisik-bisik kecil di pantry, sindiran tipis di grup chat, sampai adu argumentasi yang sengit di ruang rapat, semuanya bisa bikin kepala panas kalau gak disikapi dengan bijak. Kadang, keinginan buat tetap akrab sama rekan kerja malah bikin susah buat menarik batasan yang sehat.
Tapi jadi kaku biar gak ikut-ikutan drama juga bukan solusi. Justru, sikap terlalu dingin bisa bikin citra jadi tertutup dan susah dipercaya. Yang perlu dicari adalah keseimbangan, tetap hangat, tapi gak mudah terbawa arus drama.
Nah, berikut ini lima tips biar tetap nyaman dan profesional di tengah hiruk-pikuk drama kantor tanpa perlu berubah jadi robot yang kaku dan anti-sosial.
1.Jaga interaksi, tapi batasi curhatan
Berteman sama rekan kerja itu penting, tapi bukan berarti semua hal harus dibagi. Menceritakan urusan pribadi, apalagi yang sensitif, bisa jadi bumerang kalau sampai bocor atau dipelintir. Apalagi kalau curhatan itu menyangkut soal pekerjaan, atasan, atau rekan lain, risikonya bisa berkali lipat. Menjaga batasan dalam berbagi adalah bentuk kewaspadaan yang elegan, bukan berarti menutup diri sepenuhnya.
Lebih baik tetap terbuka dalam hal-hal yang netral dan positif, seperti ngobrolin hobi, film, atau tempat makan enak. Tapi kalau udah masuk topik yang berpotensi jadi bahan gosip, mending tahan diri. Sopan dan ramah boleh, tapi tetap punya radar kapan harus mundur pelan-pelan dari obrolan yang arahnya mulai gak sehat.