Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi rumah (unsplash.com/Terrah Holly)

Intinya sih...

  • Menggunakan jasa calo dapat menambah biaya transaksi rumah karena dikenakan komisi atas jasa yang diberikan.
  • Risiko penipuan dan kerugian finansial dapat terjadi jika menggunakan calo yang tidak bertanggung jawab.
  • Calo tidak selalu profesional dan transparan dalam memberikan informasi mengenai properti yang ditawarkan.

Membeli rumah memang merupakan sebuah keputusan yang besar dan memerlukan pertimbangan yang matang, apalagi untuk rumah pertama. Banyak orang yang mungkin belum benar-benar memahami bagaimana caranya membeli rumah yang tepat, sehingga tergoda untuk menggunakan jasa calo atau perantara agar mempermudah proses transaksi.

Sebetulnya menggunakan jasa calo memang dapat mempermudah segala proses dalam mendapatkan rumah, namun juga tetap memiliki resikonya tersendiri. Oleh sebab itu, ada beberapa alasan berikut ini yang mungkin perlu kamu ingat agar tidak sampai menggunakan jasa calo pada saat akan membeli rumah nantinya.

1. Harga yang jauh lebih mahal

ilustrasi uang (pexels.com/Jonathan Borba)

Pertimbangan pertama yang mungkin akan kamu pikirkan pada saat membeli rumah dalam mengenai harga atau pun biaya yang harus dibayar. Sebetulnya kamu mungkin akan mengalami penambahan biaya cukup besar apabila sampai menggunakan jasa calo karena akan dikenakan komisi atas jasa yang mereka berikan.

Bukan tidak mungkin jika komisi atau biaya tersebut memiliki nominal yang cukup besar, sehingga semakin menambah total pengeluaran yang harus kamu bayarkan. Uang yang mungkin semestinya bisa kamu gunakan untuk membeli furnitur atau pun keperluan rumah lain jadi harus kamu keluarkan untuk membayar jasa calo tersebut.

2. Berpotensi mengalami penipuan

ilustrasi uang (pexels.com/Pixabay)

Tidak dapat dimungkiri bahwa menggunakan calo seolah akan memberikan risiko penipuan tersendiri, apalagi jika kamu tidak mengenal calonya secara langsung. Perlu diketahui bahwa tidak semua calo melakukan tugasnya dengan jujur karena ada pula yang tidak bertanggung jawab dan tidak serius dalam memberikan jasanya.

Risiko tertipu oleh calo yang tidak bertanggung jawab tentunya akan membuatmu jadi harus mengeluarkan uang yang secara sia sia. Alih-alih menggunakan calo mungkin akan jauh lebih baik jika kamu dapat menggunakan jasa agen properti yang berlisensi agar lebih aman dan terpercaya dari risiko penipuan.

3. Kurangnya perlindungan hukum

ilustrasi rumah (unsplash.com/Sieuwert Otterloo)

Menggunakan cara memang biasanya tidak mendapatkan perlindungan secara hukum. Apalagi jika memang kalo yang kamu gunakan jasanya tidak terdaftar dalam agen properti secara resmi, sehingga tidak memiliki pengetahuan atau pun kepatuhan terhadap hukum properti yang sudah berlaku.

Kamu mungkin tidak bisa mendapatkan perlindungan terhadap hak-hak sebagai pembeli properti, sehingga mudah sekali untuk mengalami penipuan dari calo tersebut. Tidak mengherankan apabila banyak kasus di mana seseorang mengalami penipuan akibat menggunakan calo tak bertanggung jawab, namun tidak mendapatkan perlindungan hukum atas kerugian yang dialami.

4. Proses kurang transparan

ilustrasi rumah (unsplash.com/Tierra Mallorca)

Beberapa orang yang menggunakan jasa calo mungkin harus benar-benar cermat dalam memperhatikan transparansi dan kejujurannya. Hal ini karena memang tidak semua calo mau bisa bersikap transparan dalam menyampaikan soal proses pembelian, termasuk harga sebenarnya dari properti tersebut.

Bukan tidak mungkin jika properti yang ditawarkan padamu ternyata memiliki status legalitas yang tidak jelas atau pun detail-detail lain yang tidak disampaikan secara langsung. Transparansi ini mungkin kerap dianggap sepele, namun sebetulnya sangat penting agar tidak sampai menimbulkan masalah di kemudian hari.

5. Informasinya sering kurang akurat

ilustrasi rumah (unsplash.com/Jacques Bopp)

Kamu perlu tahu bahwa tidak semua calon properti bisa benar-benar profesional dalam menjalankan tugasnya. Hal ini karena tidak sedikit pula orang yang menjadi kalau dadakan dan bahkan tidak memiliki pengetahuan sama sekali terkait urusan jual beli properti yang biasanya dilakukan.

Jika kamu menggunakan jasa calo yang tidak tepat, maka akan memberikan informasi yang kurang akurat mengenai properti yang nantinya akan kamu beli. Hal ini karena calon tersebut mungkin hanya akan berfokus pada penjualan cepat saja tanpa memperhatikan detail-detail penting yang semestinya dapat dijelaskan pada pembeli, sehingga bisa menimbulkan masalah di kemudian hari.

Memang sebaiknya kamu dapat membeli rumah tanpa melalui calo agar bisa menghemat biaya dan mengurangi risiko yang ada. Selain itu, pilihlah agen properti yang mungkin lebih terpercaya dan memiliki lisensi resmi agar tetap aman, serta tidak menimbulkan kerugian untukmu. Jangan coba-coba menggunakan calo saat membeli rumah!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team