Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi buku bekas (pexels.com/Min An)

Membeli buku bekas bisa menjadi pilihan cerdas untuk menghemat uang sekaligus menemukan koleksi yang mungkin sulit ditemukan di toko buku biasa. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tidak menyesal setelah membeli. Kesalahan kecil saja bisa membuat pengalaman berburu buku bekas menjadi kurang menyenangkan.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui apa saja yang sebaiknya dihindari saat memilih buku bekas. Artikel ini akan membahas lima kesalahan umum yang sering terjadi ketika membeli buku bekas, serta bagaimana cara menghindarinya agar kamu mendapatkan buku berkualitas dengan harga yang sesuai.

1. Tidak memeriksa kondisi fisik buku secara menyeluruh

Ilustrasi buku bekas (pexels.com/Wendy Wei)

Salah satu kesalahan paling umum adalah terburu-buru membeli tanpa memeriksa kondisi fisik buku dengan teliti. Meskipun harga buku bekas biasanya lebih murah, jangan sampai kamu membeli buku yang halamannya robek, penuh coretan, atau bahkan hilang.

Periksa sampul buku, jilidan, dan setiap halaman untuk memastikan semuanya masih dalam kondisi baik. Perhatikan juga apakah ada noda atau bekas air yang dapat merusak kualitas buku dalam jangka panjang. Kondisi fisik ini sangat memengaruhi nilai dan kenyamanan saat membaca.

Jika memungkinkan, minta izin penjual untuk membuka buku dan memeriksanya dengan seksama. Dengan begitu, kamu bisa memastikan bahwa buku tersebut layak dibeli dan sesuai dengan harga yang ditawarkan.

2. Tidak mengecek keaslian buku yang dijual

Editorial Team

Tonton lebih seru di