Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi desain ruang wabi sabi (unsplash.com/@alexagorn)

Sebelum menjelajah lebih lanjut tentang konsep desain wabi sabi, perlu kamu ketahui bahwa filosofi ini berasal dari negara Jepang. Wabi sabi mengistilahkan tentang proses menemukan keindahan dalam ketidaksempurnaan. Pada intinya, filosofi wabi sabi mengajak kita untuk hidup yang lebih sederhana dan menghargai apa saja di sekitar kita.

Penggabungan konsep wabi sabi pada desain penataan ruangan sangat cocok diterapkan, karena tak perlu budget yang banyak. Karena mayoritas hanya memanfaatkan apa saja di sekitar kita. Pengin tahu caranya, kan, yuk, langsung simak saja.

1. Pergunakan barang sederhana sebagai penghias

ilustrasi desain wabi sabi (unsplash.com/@mailchimp)

Daripada beli dekorasi mewah yang harus menguras kantong kita, lebih baik pergunakan barang sederhana yang sudah kita miliki. Terkadang kita punya koleksi barang unik yang jarang kita sadari, yuk, rawat kembali. Fungsikan kembali barang yang jarang terpakai sebagai penghias ruangan.

Jika kamu punya beberapa potongan kayu, buatlah suatu karya yang bakal tambah berharga. Misa, kamu punya souvenir papan telenan atau barang lainnya, jangan langsung dibuang karena gak merasa butuh. Pasang saja barang tersebut buat pajangan ruangan biar makin terkesan klasik.

2. Jangan jadi korban tren

Editorial Team

Tonton lebih seru di