Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi rak sepatu (pexels.com/Rachel Claire)

Rak digunakan agar barang-barang mempunyai tempat penyimpanan yang aman dan tertata lebih rapi. Maka gak cuma buku atau peralatan makan yang memerlukan rak, sepatu dan sandal pun sebaiknya ditaruh di rak khusus. Makin banyak anggota keluarga atau jumlah alas kakimu, kebutuhan akan rak makin mendesak.

Tanpa rak, berpasang-pasang alas kaki bakal berserakan di teras atau depan kamar kosmu. Tak jarang orang yang lewat sampai tersandung atau sandal dan sepatumu tertendang hingga ke mana-mana. Bahkan alas kaki menjadi mudah hilang karena kamu sulit mengingat tempat menaruhnya yang terakhir kali. 

Namun, adanya rak saja ternyata belum menjamin rumah menjadi lebih rapi. Walaupun seharusnya keberadaan rak amat membantu meningkatkan kerapian hunian, jika tujuh hal berikut terjadi menjadi sia-sia. Rak sepatu baik berukuran kecil maupun besar juga perlu dirawat serta difungsikan seperti seharusnya.

1. Ada rak, tapi sandal dan sepatu tetap ditaruh sembarangan di lantai

ilustrasi rak sepatu (pexels.com/Kelly)

Apakah ilustrasi di atas menggambarkan teras rumahmu? Rak sepatu sudah ada, tetapi terlihat hampir kosong karena penghuni rumah lebih suka tetap meninggalkannya di lantai. Kalian berpikir menaruhnya di rak memperlambat urusan. Mending kalian langsung masuk ke rumah dan membiarkan sepatu atau sandal tersebar di sekitar pintu.

Yuk, kembalikan fungsi rak sepatu yang sudah dibeli. Jangan capek mengingatkan setiap anggota keluarga agar menata alas kaki masing-masing di rak yang telah disediakan. Kamu sendiri juga jangan teledor.

Sepatu atau sandal boleh ditinggalkan di depan pintu apabila dalam hitungan menit kalian harus kembali pergi. Bila kalian tidak ke mana-mana lagi, taruh alas kaki di rak.

2. Alas kaki terlalu banyak dan dijejalkan ke rak

Editorial Team

Tonton lebih seru di