Membersihkan rumah selalu terasa seperti tugas rutin yang gak ada habisnya, tetapi kita sering lupa bahwa alat pembersih yang digunakan pun perlu perhatian. Banyak orang hanya fokus pada debu, kotoran, dan noda yang terlihat, tanpa memikirkan kondisi alat yang dipakai setiap hari. Padahal, beberapa alat pembersih ternyata bisa menjadi sumber bakteri, jamur, dan bau gak sedap jika gak dirawat dengan baik. Ironisnya, alat yang seharusnya membuat rumah bersih justru menjadi tempat tumbuhnya kuman. Inilah mengapa penting untuk memperhatikan kebersihan alat pembersih sama seriusnya dengan membersihkan ruangan itu sendiri.
Sering kali kita merasa rumah sudah bersih setelah dipel, disapu, atau dilap, tetapi sebenarnya alat-alat tersebut membawa sisa kotoran dari pembersihan sebelumnya. Hasilnya, rumah tampak bersih di permukaan, tetapi bayangan kotoran yang gak terlihat tetap tersebar. Hal ini gak hanya membuat usaha membersihkan jadi kurang efektif, tetapi juga bisa berdampak buruk pada kesehatan. Rumah bisa menjadi tempat berkembangbiak jamur tanpa kita sadari. Karena itulah, kita perlu lebih kritis melihat apakah alat pembersih benar-benar bersih atau hanya terlihat bersih.
