Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi menyetrika
Ilustrasi menyetrika (pexels.com/cottonbro studio)

Intinya sih...

  • Memilih suhu setrika yang tepat sesuai bahan kaos

  • Menggunakan teknik menyetrika yang tepat untuk mencegah kerusakan kain

  • Menggunakan alas setrika yang rata dan menyimpan kaos dengan benar

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Menyetrika kaos itu kelihatannya simpel, tapi kalau salah teknik, ujung-ujungnya bahan jadi melar, kerah melebar, atau bentuknya nggak sebagus pertama kali beli. Padahal kaos adalah item paling sering dipakai sehari-hari, jadi sayang banget kalau cepat rusak cuma gara-gara cara setrika yang kurang tepat. Biar kaos tetap rapi, awet, dan nggak berubah bentuk, ini dia lima tips menyetrika kaos agar tidak mudah melar yang bisa kamu ikuti.

1. Memilih suhu setrika yang tepat

Ilustrasi menyetrika (pexels.com/cottonbro)

Kaos berbahan katun biasanya bisa disetrika dengan panas sedang hingga tinggi, sedangkan kaos berbahan sintetis seperti polyester atau campuran harus disetrika dengan panas rendah. Setrika terlalu panas bisa membuat kain melar, kusut, atau bahkan meninggalkan bekas kilau pada permukaan kaos.

Jika ragu, mulai dengan suhu rendah dan tingkatkan secara bertahap. Gunakan uap dari setrika jika tersedia untuk membantu melicinkan kain tanpa harus menekan terlalu kuat. Uap juga membantu serat kain kembali ke bentuk semula, menjaga kaos tidak mudah kendur.

2. Menggunakan teknik menyetrika yang tepat

Ilustrasi menyetrika (pexels.com/cottonbro studio)

Balik kaos sehingga bagian dalam menghadap keluar. Menyetrika dari sisi dalam membantu mencegah kilau pada kain dan menjaga warna tetap cerah. Gunakan gerakan lembut, dari atas ke bawah, tanpa menarik kain. Hindari menggosok terlalu keras karena bisa membuat serat kain meregang.

Untuk area kerah, lengan, dan manset yang elastis, gunakan panas rendah dan setrika dengan perlahan. Jangan menekan terlalu keras agar serat kain tidak melar. Teknik ini sangat penting untuk menjaga bentuk kaos agar tetap pas dan nyaman dipakai.

3. Menggunakan alas setrika yang rata

Ilustrasi menyetrika (pexels.com/Karola G)

Permukaan setrika memengaruhi hasil akhir. Gunakan alas setrika yang halus, rata, dan bersih. Jika perlu, letakkan kain tipis di atas kaos untuk perlindungan ekstra, terutama pada kaos berbahan sintetis atau bercorak.

Alas yang tepat membantu setrika bergerak lebih lancar dan mencegah bekas lipatan yang tidak diinginkan. Dengan demikian, kaos tetap rapi tanpa kehilangan bentuk asli.

4. Menyimpan di tempat yang tepat

Melipat Baju (freepik.com/freepik)

Setelah selesai disetrika, jangan menumpuk kaos secara sembarangan. Lipat rapi atau gantung menggunakan hanger lebar agar kain tetap tegang dan bentuknya terjaga. Hindari menggulung atau menumpuk terlalu banyak, karena ini bisa membuat kaos cepat kendur.

Menyimpan kaos dengan benar setelah disetrika adalah langkah terakhir yang menentukan keawetan bentuk. Dengan kombinasi teknik menyetrika yang tepat dan cara penyimpanan yang benar, kaos akan selalu terlihat baru dan nyaman dipakai setiap hari.

5. Menggunakan semprotan baju saat menyetrika

Ilustrasi menyetrika (pexels.com/cottonbro studio)

Sebelum menyetrika, pastikan kaos sudah dicuci bersih dan tidak terlalu kering. Kaos yang sedikit lembap lebih mudah disetrika. Gunakan semprotan setrika untuk menyemprotkan air tipis-tipis pada kain sebelum menyetrika. Hal ini membantu serat kain lebih lentur dan mengurangi risiko melar saat setrika panas menyentuh kain.

Selain itu, baca label perawatan pada kaos untuk menyesuaikan panas setrika. Kaos katun biasanya bisa menggunakan panas sedang hingga tinggi, sedangkan kain sintetis atau campuran sebaiknya disetrika dengan panas rendah untuk menghindari kerusakan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team