15 Mei Memperingati Hari Apa? Ada 5 Momen Penting!

Hari Keluarga Internasional yang diperingati setiap tanggal 15 Mei merupakan momentum penting untuk mengingat kembali peran sentral keluarga dalam membentuk individu dan masyarakat. Dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa sejak tahun 1993, hari ini mengajak untuk merefleksikan berbagai dinamika sosial, ekonomi, dan budaya yang memengaruhi kehidupan keluarga di seluruh dunia.

Tak hanya sekadar peringatan, Hari Keluarga Internasional menjadi ruang untuk memperkuat nilai-nilai kebersamaan, kasih sayang, dan tanggung jawab antaranggota keluarga. Melalui kegiatan sederhana seperti berkumpul, berbagi cerita, atau melakukan aktivitas bersama, setiap keluarga dapat mempererat ikatan dan menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anggotanya.

Hari Kesadaran Mucopolysaccharidosis (MPS) yang diperingati setiap 15 Mei bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang gangguan metabolik langka ini. MPS adalah penyakit genetik akibat kekurangan enzim tertentu, yang menyebabkan penumpukan bahan dalam sel tubuh dan merusak organ serta sistem tubuh. 

Hari Kesadaran MPS pertama kali diperingati pada 15 Mei 2012 atas inisiatif HER Foundation yang didirikan oleh penyintas MPS. Tujuan peringatan ini adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang komplikasi MPS yang sering disalahartikan dan memberikan dukungan kepada penyintas. MPS meliputi lebih dari 40 jenis penyakit yang memengaruhi fisik, perkembangan mental, dan fungsi organ tubuh.

Peringatan ini juga bertujuan untuk memperluas kesadaran tentang pentingnya penelitian dan pengobatan dalam meningkatkan kualitas hidup pasien. Meskipun belum ada obat untuk MPS, Hari Kesadaran MPS berperan penting dalam membangun komunitas yang mendukung penyintasnya. 

Hari Membawa Bunga untuk Seseorang juga diperingati setiap 15 Mei. Tradisi ini mendorong siapa saja untuk mengekspresikan kasih sayang, apresiasi, atau kepedulian dengan sederhana cukup dengan setangkai bunga. Tak sekadar pemberian, bunga mencerminkan emosi dan perhatian tulus yang mampu menyentuh hati penerima.

Sejarah perayaan ini berakar dari tradisi floriografi atau bahasa bunga yang berkembang sejak abad ke-15 di Persia dan Turki sebagai cara untuk menyampaikan perasaan secara tersembunyi. Bahasa rahasia ini kemudian populer di era Victoria, di mana masyarakat menjadikannya sarana untuk mengekspresikan cinta dalam batasan sosial yang ketat.

Kini, meski tidak lagi digunakan sebagai alat komunikasi tersembunyi, makna simbolis bunga tetap hidup. Memberikan bunga secara langsung bukan hanya mempererat hubungan, tetapi juga menjadi bentuk penghargaan sederhana yang dapat membawa kehangatan di hari siapa saja.

Hari Kesadaran Aksesibilitas Global diperingati setiap Kamis ketiga bulan Mei dan pada tahun 2025 jatuh pada 15 Mei. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya akses digital yang setara bagi penyandang disabilitas. Melalui diskusi, edukasi, dan kolaborasi, masyarakat didorong untuk memahami tantangan yang dihadapi dalam mengakses situs web, aplikasi, dan berbagai produk digital lainnya.

Hari ini pertama kali dicetuskan pada tahun 2012 oleh Joe Devon dan Jennison Asuncion, yang terinspirasi dari sebuah unggahan blog. Sejak itu, Hari Kesadaran Aksesibilitas Global menjadi momentum bagi pengembang teknologi dan publik untuk mendorong terciptanya lingkungan digital yang lebih inklusif. 

Hari Kesadaran Perawatan Kanguru Internasional dirayakan setiap 15 Mei untuk meningkatkan kesadaran global mengenai pentingnya perawatan kanguru, terutama untuk bayi prematur dan bayi dengan berat lahir rendah. Perawatan kanguru adalah metode yang melibatkan kontak kulit ke kulit antara orangtua dan bayi yang sederhana, namun sangat efektif.

Metode ini memberikan manfaat fisiologis, seperti menjaga suhu tubuh bayi serta psikologis dengan memperkuat ikatan emosional orang tua dan bayi. Perawatan ini juga membantu menstabilkan detak jantung dan pernapasan bayi, serta meningkatkan kelangsungan hidup bayi yang rentan.

Peringatan ini pertama kali diprakarsai oleh Dr. Yamile Jackson pada tahun 2011, setelah ia menyaksikan langsung manfaat perawatan kanguru untuk menyelamatkan nyawa putranya yang lahir prematur. Sejak saat itu, Hari Kesadaran Perawatan Kanguru menjadi acara global untuk mendukung penerapan metode ini di berbagai fasilitas kesehatan. 

Itulah tadi beberapa momen penting yang diperingati pada tanggal 15 Mei. Dengan berbagai peringatan penting tersebut, 15 Mei menjadi pengingat pentingnya kepedulian, kesadaran, dan aksi nyata dalam menghadapi berbagai tantangan global.