ilustrasi orang sedang bersedih (pexels.com/SHVETS production)
Jangan takut untuk meminta bantuan ketika membutuhkannya. Minta bantuan dari dosen atau dari teman-teman yang dapat memberikan dukungan.
Jika merasa terlalu banyak tekanan atau stres, kamu dapat meminta bantuan dari profesional kesehatan mental, seperti psikolog atau konselor. Ceritakan masalahmu dengan jujur dan jangan sungkan untuk melakukan konseling.
Menjaga keseimbangan antara tugas-tugas akademik dan kegiatan lainnya, serta mengambil tindakan menjaga kesehatan juga kebugaran tubuh, dapat membantu mengurangi stres akademik. Ingatlah, bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik dan perlu dijaga dengan baik.