ilustrasi memilih pakaian (pexels.com/RDNE Stock project)
Cermat dalam memilih memang diperlukan untuk menghindari salah pilih. Namun, ingat bahwa menjadi terlalu pemilih pun dapat merugikan. Seperti arti peribahasa ini, bukannya kamu mendapatkan sesuatu yang terbaik, justru yang rendah kualitasnya.
Contoh simpel, saat kamu berjalan-jalan dari satu toko ke toko lain buat membeli pakaian. Dari lima toko yang ada, kamu sudah memasuki empat di antaranya dan selalu menemukan cela pada koleksi pakaiannya. Di toko kelima, dirimu merasa koleksinya lebih buruk lagi.
Kamu lantas teringat pada koleksi pakaian di toko pertama yang sepertinya masih lebih bagus dan murah. Akan tetapi karena dirimu telah kelelahan, akhirnya kamu menyerah dan berbelanja di toko kelima daripada gak membawa pulang apa pun. Dirimu mengeluarkan uang untuk sesuatu yang sebenarnya tidak disukai.
Belajar peribahasa akan lebih bermanfaat jika kamu gak sekadar tahu artinya. Namun, dirimu juga mampu menghubungkannya dengan kehidupan sehari-hari sehingga lebih memahami pelajaran berharganya. Sampai bertemu di lain peribahasa.