Siapa nih, yang lagi merasa capek parah oleh skripsi? Rasanya kamu makin gak yakin akan dapat menyelesaikannya. Banyak sesi konsultasi dengan dosen pembimbing yang berujung buntu. Bahkan bertemu dengannya gak memberimu pencerahan, melainkan bikin kamu merasa tambah tertekan.
Tak jarang sesi bimbingan skripsi sampai membuatmu menangis di depan dosen. Konflik dan beban skripsi bikin dirimu ingin meninggalkannya saja. Toh, dasar-dasar ilmu sudah dipelajari sejak semester satu. Kamu berpikir itu cukup buat bekal melanjutkan hidup daripada merasa stres oleh skripsi.
Namun, walau dirimu sedang merasa di puncak kelelahan psikis, jangan meninggalkan skripsi. Beristirahatlah sejenak bila kamu membutuhkannya. Meski begitu, nanti wajib dilanjutkan lagi. Pantang dirimu berhenti sebelum skripsi benar-benar terselesaikan. Delapan hal di bawah ini jadi alasan, mengapa kamu harus menyelesaikan skripsi.
