TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Efektif Mengajarkan Bahasa Inggris pada Anak di Rumah

Gak akan rugi deh buat coba diterapkan!

thebudgetdiet.com

Seperti yang kita ketahui, bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang wajib dikuasai mengingat akan pentingnya bahasa ini dalam dunia akademis maupun bidang kehidupan lainnya. Membiasakan anak belajar bahasa Inggris sedari masih kecil akan jauh lebih baik dibandingkan ketika anak sudah dewasa karena pada usia dini, otak anak berkembang lebih dari pada waktu lain dalam hidup dan memiliki dampak jangka panjang pada kemampuan anak untuk belajar maupun berhasil di sekolah dan kehidupan.

Orangtua tentunya perlu berperan aktif dalam mengajarkan anak berbahasa Inggris. Gak perlu bingung gimana caranya, berikut adalah lima tips efektif mengajarkan anak bahasa Inggris sedari kecil di rumah.

1. Rutin berbahasa Inggris

todaysparent.com

Salah satu kunci kesuksesan mencapai sesuatu adalah dengan melakukan sesuatu yang ingin dicapai secara rutin dan persisten. Oleh karena itu, cara terbaik agar anak bisa berbahasa Inggris adalah berlatih setiap hari dengan mengatur waktu kapan mengajarkan anak berbahasa Inggris. Anak-anak kebanyakan memiliki sifat mudah bosan sehingga sesi belajar bahasa Inggris sebaiknya diatur dalam rentang yang pendek misalnya 15 hingga 20 menit. Sesi singkat dan teratur lebih baik daripada sesi belajar yang panjang namun tidak teratur.

Selain itu, jadikan setiap sesi belajar menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi anak adalah hal yang sangat perlu diperhatikan. Tidak harus selalu berpegang teguh pada rutinitas, ada kalanya orang tua juga bersikap fleksibel dan memberi waktu hari istirahat mengajarkan anak berbahasa Inggris dengan melihat kondisi suasana hati dan fisik anak.

Baca Juga: 5 Cara Jitu Belajar Bahasa Inggris dengan Google Translate

2. Jadikan belajar bahasa Inggris menjadi kegiatan menyenangkan

whatmomslove.com

Menjadikan anak-anak senang ketika mempelajari sesuatu bukanlah hal yang mudah. Untuk menyiasati hal tersebut maka melibatkan mereka dalam permainan adalah cara terbaik untuk mengajar mereka bahasa Inggris agar anak tertarik dan senang melakukannya. Permainan yang bisa dilakukan misalnya dengan bermain scrabble, game yang ada di smartphone, serta game-game lain yang berbahasa Inggris dan sesuai dengan usia anak.

Dr Martha Burns, seorang ahli saraf dan ahli terkemuka tentang bagaimana anak-anak belajar, menyatakan bahwa semakin tertarik anak dalam suatu kegiatan maka semakin banyak dopamin (hormon yang membuat perasaan bahagia) dilepaskan dan semakin baik anak akan mengingatnya.

3. Jangan terpaku pada tata bahasa (grammar)

videoblocks.com

Kesalahan tata bahasa (grammar) adalah hal lumrah yang banyak dilakukan oleh banyak orang bahkan seorang native apalagi anak yang baru belajar. Sebagai orangtua, kamu tidak perlu terus-menerus memperbaiki kesalahan tersebut dan membiarkan kesalahan kecil yang dilakukan anak agar anak berani berbicara, mengekspresikan diri mereka serta tidak kehilangan minat belajar bahasa Inggris. Orangtua tentunya perlu memperbaiki kesalahan tersebut namun jangan terlalu fokus untuk menunjukkan kesalahan dan bersikap sabar.

4. Gunakan situasi sehari-hari sebagai peluang belajar hal baru

ph.theasianparent.com

Memanfaatkan situasi sehari-hari dengan mendeskripsikannya dalam bahasa Inggris akan membuat belajar bahasa menjadi lebih mudah. Hal tersebut dikarenakan anak terbiasa berbicara topik apapun dengan latihan berbicara di setiap situasi dan kondisi sehari-hari.

Orangtua harus selalu mendorong anak berkomunikasi dalam bahasa Inggris dengan memperkenalkan pada benda-benda di sekitar mereka sejak awal misalnya ketika sedang mengajak anak masak bersama maka orangtua dapat menjelaskan kepada anak tentang fungsi dari peralatan dapur di sekitarnya dengan kalimat pendek agar mudah diingat. 

Baca Juga: Nih, 5 Akun Instagram untuk Tingkatkan Vocabulary Bahasa Inggrismu

Verified Writer

Mademoiselle Dii

On a journey of life

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya