cuplikan drama The Devil Judge (dok. The Devil Judge)
Kalau tadi sudah dibahas arti dan penggunaan kata ottoke, ada bentuk lain yang juga sering digunakan yaitu ottokaji. Sebenarnya keduanya memiliki makna yang sama, tapi penggunaannya berbeda.
Ottokaji digunakan saat seseorang berbicara dengan diri sendiri. Contohnya sebagai berikut.
난 늦었다.어떡하지? (nan neujottta. ottokaji?)
Aku terlambat, bagamana ini.
어떡하지, 제가 실수했어. (ottokaji jega silsuhaesso)
Gimana nih, aku sudah membuat kesalahan.
Bagaimana? Sekarang sudah paham dong apa arti ottoke dan cara penggunaannya dalam kalimat. Semoga bisa sedikit menambah ilmu bahasa Koreamu ya!