ilustrasi menulis (pexels.com/Sam Lion)
Contoh Reorientasi dalam Biografi Jenderal Soedirman
Sudirman yang pada masa pendudukan Jepang menjadi anggota Badan Pengurus Makanan Rakyat dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Keresidenan Banyumas ini pernah mendirikan koperasi untuk menolong rakyat dari bahaya kelaparan. Jenderal yang mempunyai jiwa sosial yang tinggi ini akhirnya harus meninggal pada usia yang masih relatif muda, 34 tahun.
Pada 29 Januari 1950, Panglima Besar ini meninggal dunia di Magelang dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Semaki, Yogyakarta. Ia dinobatkan sebagai Pahlawan Pembela Kemerdekaan.
Contoh Reorientasi dalam Biografi Ki Hajar Dewantara
Setelah pulang dari pengasingan, Ki Hajar Dewantara memutuskan untuk mendirikan sekolah Taman Siswa pada 3 Juli 1929. Sekolah tersebut termasuk sebagai perguruan nasional yang berupaya menanamkan rasa kebangsaan dalam jiwa murid-muridnya. Namun, saat itu Belanda justru mempersulit kegiatan Taman Siswa.
Dengan gigih dan semangat, Ki Hajar Dewantara terus memperjuangkan haknya. Setelah era kemerdekaan, Ki Hajar Dewantara pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan. Beliau meninggal dunia pada 26 April 1959 dan dikebumikan di Yogyakarta.
Itu dia penjelasan mengenai reorientasi yang bisa kamu temukan dalam biografi seseorang. Semoga bisa menjawab pertanyaanmu, ya!