Tantangan sebagai mahasiswa semester akhir memang tak mudah. Mereka dihadapkan dengan realita bahwa mereka harus lulus tepat waktu. Bisa juga ada tekanan lain seperti masalah keluarga, finansial yang harus mereka tanggung sendiri, hingga relationship. Tak jarang mereka cemas sendiri yang menjadikan mereka malah enggan untuk menyelesaikan studinya.
Tak dipungkiri mahasiswa semester akhir juga mempunyai tuntutan sebagai seorang yang memasuki dunia dewasa. Tuntutan-tuntutan ini menjadikan pemikiran mereka semakin kompleks. Menjadikan mereka stres berkepanjangan hingga akhirnya mereka rawan terkena academic anxiety. Kondisi di mana mereka merasa cemas berlebihan untuk melanjutkan tugas-tugas akademiknya.
Hal ini bisa berpengaruh banyak kepada psikologis maupun perilaku seorang mahasiswa. Yang dapat menjadikan mahasiswa terus menunda kelulusannya. Tentu mahasiswa harus menyadari akan bahaya kecemasan satu ini. Terdapat delapan bahaya dari academic anxiety pada mahasiswa semester akhir. Simak penjelasannya dan cegah sebisa mungkin!