Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi menyiapkan perlengkapan sekolah (pexels.com/MART PRODUCTION)
ilustrasi menyiapkan perlengkapan sekolah (pexels.com/MART PRODUCTION)

Sekolah adalah tempat untuk belajar, berkembang, dan bersosialisasi. Namun, tidak semua benda yang kita miliki cocok untuk dibawa ke lingkungan sekolah. Ada barang-barang tertentu yang justru bisa mengganggu konsentrasi, membuat suasana jadi tidak nyaman, atau bahkan menimbulkan masalah baru jika tidak hati-hati.

Membawa barang ke sekolah sebaiknya didasari pada fungsi dan kebutuhan, bukan hanya gaya atau ikut-ikutan teman. Supaya kamu tetap fokus dan nyaman di sekolah, ada baiknya mempertimbangkan ulang isi tasmu. Nah, berikut ini enam benda yang sebaiknya tidak kamu bawa ke sekolah.

1. Perhiasan berharga atau barang mewah

ilustrasi membaca (pexels.com/Anete Lusina)

Membawa perhiasan mahal seperti cincin emas, kalung berlian, atau jam tangan branded ke sekolah bisa menjadi bumerang. Benda-benda seperti ini bisa memancing perhatian negatif dari teman maupun orang asing yang tidak dikenal. Dalam beberapa kasus, hal ini bahkan bisa memicu tindak pencurian.

Selain itu, barang mewah yang mencolok bisa menimbulkan kesenjangan sosial di antara teman sekolah. Bukannya menunjukkan gaya, kamu malah bisa dianggap pamer. Di sekolah, kesederhanaan dan kenyamanan jauh lebih penting dibanding sekadar penampilan.

2. Gadget selain HP yang diperlukan

ilustrasi casing HP (pexels.com/MART PRODUCTION)

Smartphone mungkin masih bisa dimaklumi untuk kebutuhan komunikasi atau tugas daring, asal digunakan dengan bijak. Tapi membawa gadget lain seperti tablet, console, atau kamera digital ke sekolah bisa menimbulkan gangguan. Bukannya belajar, kamu bisa terdistraksi dengan permainan atau media sosial.

Selain itu, membawa terlalu banyak gadget juga berisiko hilang atau rusak. Jika memang tidak dibutuhkan untuk kegiatan belajar, sebaiknya simpan di rumah saja. Fokuskan dirimu untuk berinteraksi langsung dengan guru dan teman, bukan terpaku di layar.

3. Uang dalam jumlah besar

ilustrasi uang saku (pexels.com/Ahsanjaya)

Membawa uang saku secukupnya sudah cukup aman dan bijak. Tapi jika kamu membawa uang dalam jumlah besar, risikonya jadi lebih tinggi. Bisa saja uang itu hilang, tercecer, atau bahkan jadi sasaran pencurian di lingkungan sekolah.

Di sisi lain, membawa uang berlebih juga bisa membuatmu tergoda untuk jajan berlebihan. Alhasil, kamu mulai membeli hal-hal yang tidak dibutuhkan. Lebih baik minta izin orang tua kalau memang ada keperluan khusus di sekolah, daripada nekat bawa uang banyak sendiri.

4. Alat makeup berlebihan

ilustrasi perlengkapan makeup (pexels.com/cottonbro studio)

Bagi sebagian siswa, terutama remaja, penampilan memang penting. Namun, membawa tas berisi full set makeup ke sekolah bukanlah pilihan yang tepat. Selain memakan tempat, penggunaan makeup berlebihan juga kurang sesuai dengan suasana sekolah yang seharusnya sederhana.

Makeup ringan seperti bedak atau lip balm mungkin masih bisa ditoleransi untuk menjaga kerapian. Tapi kalau sampai bawa palet eyeshadow, highlighter, atau alat contour, itu sudah berlebihan. Ingat, tujuan utama ke sekolah adalah belajar, bukan tampil seperti mau ke acara formal.

5. Mainan yang tidak relevan

ilustrasi mainan (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Membawa mainan seperti slime, action figure, atau kartu permainan bisa jadi hiburan, tapi bisa juga mengganggu fokus belajar. Mainan semacam ini sering kali memicu keributan, rebutan, atau bahkan konflik kecil di antara teman. Belum lagi kalau ketahuan guru, bisa-bisa disita.

Jika mainan itu tidak ada hubungannya dengan pelajaran atau tugas tertentu, lebih baik tinggalkan di rumah. Kamu bisa memainkannya nanti ketika sudah pulang. Sekolah adalah tempat kamu belajar menjadi pribadi yang bertanggung jawab, termasuk dalam memilih barang bawaan.

6. Barang-barang tajam atau berbahaya

ilustrasi menggunting (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Beberapa siswa tanpa sadar membawa barang tajam seperti gunting besar, cutter, atau bahkan alat-alat lain untuk alasan tertentu. Meskipun tujuannya mungkin baik, seperti membuat kerajinan atau tugas proyek, membawa benda tajam tetap berisiko tinggi.

Barang-barang seperti itu bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain jika tidak digunakan dengan hati-hati. Jika memang dibutuhkan, sebaiknya konsultasikan dulu dengan guru atau bawa hanya saat diperlukan saja. Keselamatan di sekolah harus jadi prioritas.

Membawa barang ke sekolah memang sah-sah saja, asalkan sesuai dengan kebutuhan dan tidak mengganggu kegiatan belajar. Menjaga isi tas tetap simpel dan relevan akan membantu kamu lebih fokus, lebih aman, dan lebih nyaman menjalani hari di sekolah. Yuk, mulai periksa lagi isi tasmu setiap pagi sebelum berangkat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team