Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bucin (pexels.com/Gustavo Fring)

Dalam satu tahun, KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia selalu melakukan pemutakhiran kata sebanyak dua kali, yakni setiap bulan April dan Oktober. Selain memperbarui kata baku, KBBI juga selalu memperbarui ragam cakapan bukan baku dalam entri baru KBBI.

Ragam cakapan bukan baku sendiri merupakan sederet kosakata yang telah populer digunakan dalam percakapan masyarakat sehari-hari. Meski KBBI sudah menyediakan definisi dari ragam cakapan, sederet kosakata yang termasuk di dalamnya bukan tergolong kata baku, ya!

Lantas, apa saja kosakata kekinian yang sudah memiliki definisi di KBBI? Perkaya khasanah Bahasa Indonesia kamu dengan menyimak ulasan lengkapnya berikut ini, yuk!

1. Punya bentuk bulat berwarna hitam dengan tekstur kenyal, 'boba' termasuk salah satu kosakata kekinian yang sudah ada di KBBI, lho!

Ilustrasi minuman kekinian (pexels.com/RODNAEProductions)

2. Kata 'bumil' kerap digunakan menyebut seorang perempuan hamil. Resmi masuk KBBI, 'bumil' sendiri adalah akronim dari "ibu hamil"

bumil (pexels.com/RODNAE Productions)

3. Setali tiga uang dengan 'bumil', istilah lain yang gak jauh-jauh dari 'bumil', 'busui', juga jadi entri baru, nih! 'Busui' adalah akronim "ibu menyusui"

busui (pexels.com/MART PRODUCTION)

4. Arti kata 'cangcimen' menurut KBBI adalah "makanan ringan yang biasa dijual oleh pedagang asongan". Kata ini termasuk ragam cakapan, ya!

ilustrasi cangcimen (pexels.com/Min An)

5. Sejak Oktober 2020, kata 'hamper' sudah ada di KBBI. Merupakan serapan Bahasa Inggris, kamu gak perlu memberi imbuhan huruf 's', ya!

ilustrasi hampers (pexels.com/Pavel Danilyuk)

6. Menurut KBBI, kata 'oalah' punya makna "kata seru untuk menyatakan rasa terkejut". Kata satu ini juga tergolong ragam cakapan tidak baku, ya!

ilustrasi seorang pria yang menunjukkan ekspresi terkejut (pexels.com/Yan Krukov)

7. Punya arti "permisi" atau "maaf", kata 'punten' jadi salah satu kosakata serapan dari bahasa daerah yang sudah ada di entri KBBI, lho

ilustrasi seorang pria sedang bertanya (pexels.com/Kampus Production)

8. Dalam Bahasa Jawa, 'konco' punya arti "teman". Senada dengan 'punten', kini 'konco' juga sudah resmi ditambahkan ke dalam entri baru KBBI, nih!

ilustrasi konco (pexels.com/Elle Hughes)

9. Tak hanya bahasa daerah, KBBI pun menambahkan kosataka dari bahasa asing, salah satunya 'gocujang'; bumbu khas Korea

gocujang (choosingnutrition.com)

10. Populer di masyarakat, kini 'bucin' juga sudah masuk di entri KBBI sebagai ragam cakapan tidak baku. Bucin sendiri adalah akronim "budak cinta"

ilustrasi bucin (pexels.com/Ron Lach)

Cukup beragam juga, ya, kata kekinian yang akhirnya masuk ke dalam entri KBBI. Dari daftar di atas, mana, nih, yang sudah sering kamu gunakan dalam percakapan sehari-hari? Semoga artikel ini semakin menambah wawasan serta meningkatkan pemahaman kita akan Bahasa Indoensia, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team