Prof. Didik. J. Rachbini sebagai Rektor Universitas Paramadina (paramadina.ac.id)
Dalam sidang tersebut, berbagai pesan penting disampaikan untuk mendukung kepemimpinan Prof. Didik. Anies Baswedan, mantan Rektor Universitas Paramadina yang juga anggota Senat, menekankan pentingnya menjaga nilai rukun dalam organisasi sebagai kunci persatuan.
"Kalau boleh saya usul, ada satu cara kalau kita bicara mengenai persatuan, kata yang sebenarnya sudah lama ada tapi mulai jarang digunakan, yaitu rukun. Itu kata kuncinya. Terkadang persatuan tidak melulu soal kebersamaan tapi kerukunannya. Bukan soal harus selalu bergabung, tetapi dalam sebuah organisasi harus rukun walaupun terpisah-pisah."
Ketua Yayasan Wakaf Paramadina, Hendro Martowardojo, juga mengingatkan pentingnya sinergi antara rektorat, dosen, mahasiswa, dan civitas di tengah berkembangnya Universitas Paramadina yang kini memiliki tiga kampus.
"Meskipun sudah ada tiga kampus, harus selalu dijaga kerjasamanya antara rektorat, senat, dosen, civitas, serta mahasiswa. Karena saya melihat adanya potensi dari Universitas Paramadina, karena saat ini kita juga memiliki banyak sekali talenta-talenta yang tentunya akan men-deliver dengan baik," jelasnya.
Pesan-pesan ini menjadi bekal penting untuk membangun budaya kerja yang harmonis di lingkungan kampus.