Hair and Skin Research Grant 2022 Akhirnya Umumkan Lima Tim Pemenang!

Jadi tahun kedua dari program Hair and Skin Research Grant, L’Oréal terus menjalankan komitmennya untuk senantiasa mendukung dan memajukan sains di Indonesia. L’Oréal kembali bekerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) dan Universitas Indonesia dalam menyelenggarakan Hair and Skin Research Grant edisi 2022 ini.
Pada konferensi pers yang diadakan di The Raffles Jakarta hari Selasa (20/9/2022), diumumkan secara bangga kelima pemenang dari program ini. Berbeda dengan tahun lalu, program dana hibah Hair and Skin Research Grant mengalami peningkatan, yakni senilai 375 juta rupiah untuk 5 tim pemenang.
Kira-kira, siapa sajakah kelima pemenang tersebut dan apa penelitian yang mereka lakukan? Simak ulasan di bawah ini untuk mengetahui informasinya, ya!
1. Program Hair and Skin Research Grant menjadi bukti dukungan L'Oreal pada peneliti
Berlandaskan dari kepercayaan tentang sains sebagai pendorong inovasi, L’Oréal secara konsisten terus melakukan berbagai program guna memajukan penelitian di Indonesia. Hair and Skin Research Grant adalah bukti dukungan L’Oréal kepada para peneliti.
“Kami terus mendukung para peneliti untuk menghasilkan ide dan inovasi baru yang dapat membantu memberikan solusi untuk masalah dan tantangan global saat ini dan masa depan,” jelas Junaid Murtaza, Presiden Direktur L’Oréal Indonesia dalam sambutannya.
2. Permasalahan kulit jadi topik utama
Memiliki kulit sehat dan berfungsi secara optimal tentu merupakan keinginan banyak orang. Dalam kasus ini, masalah kulit selalu menempati posisi 3 besar di setiap puskesmas. Ini dikarenakan pemeriksaan yang gak dilakukan lebih lanjut oleh dokter spesialis kulit.
“Masalah kulit itu selalu menempati posisi 3 besar, tetapi gak semua langsung diobati ke spesial kulit. Mereka yang bekerja di luar ruangan, kulitnya akan lebih cepat tua dibandingkan kita yang di dalam ruangan,” ujar Dr. dr. M. Yulianto Listiawan, Sp.KK(K), FINSDV, FAADV, Ketua Umum PERDOSKI.
3. Pemenang Hair and Skin Research Grant
Dari 29 proposal yang masuk untuk program ini, akhirnya tiba menjadi lima besar pemenang. Dipimpin oleh Dr. dr. M. Yulianto Listiawan, dewan juri memilih lima tim pemenang “Hair and Skin Research Grant 2022” dengan proposal penelitian sebagai berikut (diurutkan berdasarkan abjad):
1. Tim pemenang 1 :
- dr. Ambar Rialita, SpKK, FINSDV, FAADV,
- Mahyarudin, S.Si, MSi,
- dr. Yuliana Teguh, SpKK, FINSDV, FAADV,
- dr. Retno Mustikaningsih, MKes, SpKK, FINSDV, FAADV,
- dr. Lindayani, SpKK, FINSDV
- dr. Herni, SpKK, FINSDV
2. Tim pemenang 2 :- dr. Farah Faulin Al Fauz Lubis
- Dr. dr. Lili Legiawati, Sp.KK(K)
3. Tim Pemenang 3 :- dr. Raissa
- dr. Lili Legiawati, SpKK(K)
4. Tim Pemenang 4 :- dr. Ruri Diah Pamela, SpKK dari RS Dr. Suyoto Kementerian Pertahanan, Jakarta
- dr. Rifki Sadikin, MKom, Pusat Riset Komputasi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
- dr. Stanley Setiawan, SpKK dari C Derma Dermatology & Aesthetic Jakarta,
- dr. Dian Pratiwi, SpKK, FINSDV, FAADV dari Erha Derma Center Kemanggisan,
- dr. Henry Tanojo, SpKK dari Melania Skin Clinic Surabaya,
- dr. Inneke Jane, SpKK, MKes dari Fakultas Kedokteran Universitas Atma Jaya Jakarta,
- dr. Achmad Yudha, SpKK dari Klinik Rowawi Bandung
- dr. Deasy Thio, SpKK dari RS Cinta Kasih Tzu Chi Jakarta
- dr. Indah Widyasari, SpKK dari ZAP Premiere Clinic Jakarta
5. Tim pemenang 5 :- dr. Ruri Pamela, SpKK dari RS Dr. Suyoto Kementerian Pertahanan, Jakarta & CELV Dermatology Clinic, Jakarta,
- dr. Stanley Setiawan, SpKK dari C Derma Dermatology & Aesthetic Jakarta,
- dr. Dian Pratiwi, SpKK, FINSDV, FAADV dari Erha Derma Center Kemanggisan, dan Klinik Puspa Jakarta,
- dr. Henry Tanojo, SpKK dari Melania Skin Clinic Surabaya dan Jember,
- dr. Inneke Jane, SpKK, MKes dari RS/FKIK Atma Jaya Jakrta & Youth & Beauty Clinic Jakarta,
- dr. Achmad Yudha, SpKK dari Klinik Rowawi Bandung,
- dr. Deasy Thio, SpKK dari RS Cinta Kasih Tzu Chi Jakarta Barat dan Klinik dr. Deasy Jakarta Barat
- dr. Indah Widyasari, SpKK dari ZAP Premiere Clinic Jakarta & Bamed Skin Care Jakarta
4. Topik yang dibahas pada penelitian dari masing-masing tim
Kelima peneliti yang memenangkan Hair and Skin Research Grant mengangkat topik menarik seputar permasalahan kulit yang kerap terjadi belakangan ini. Untuk menentukan pemenang, dewan juri menetapkan kriteria: value and significance, scientific quality, originality, dan feasibility.
Berikut penjelasan singkat mengenai topik yang dibahas oleh masing-masing tim peneliti :
1. Tim 1 dengan penelitian berjudul “Potensi Bawang Hitam Tunggal sebagai Anti-Jerawat yang Disebabkan Bakteri Propionibacterium acnes, Staphylococcus aureus, dan Staphylococcus epidermidis”. Riset ini menguji potensi ekstrak bawang hitam tunggal untuk menghambat pertumbuhan bakteri pathogen penyebab jerawat Propionibacterium acnes, Staphylococcus aureus, dan Staphyllococcus epidermidis.
2. Tim 2 berjudul “Efektifitas dan Keamanan Kombinasi Finasteride dan Minoxidil Topikal Dibanding Minoxidil Topikal untuk Perawatan Androgenetic Alopecia pada Pria”. Membahas tentang Androgenetic Alopecia (AGA) yang merupakan kondisi kebotakan rambut yang disebabkan oleh kerentanan rambut terhadap androgen yang memicu mengecilnya folikel rambut.
3. Tim 3 memiliki penelitian dengan judul “Hubungan Kadar Vitamin D Pada Derajat Keparahan Alopesia Androgenetik Pada Laki-laki Usia Muda”. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah meneliti hubungan kadar vitamin D dalam darah dengan derajat keparahan AGA pada laki-laki usia muda.
4. Tim 4 yakni “Profiling Mikrobiota Menggunakan Analisis Genom Berbasis Kecerdasan Buatan untuk Kulit Berminyak-Sensitif Orang Indonesia: Sebuah Studi Awal”. Riset ini merupakan studi awal yang dilakukan di Indonesia dan diharapkan dapat menyediakan data dasar penting seputar profil mikrobioma kulit pada jenis kulit sensitif-berminyak orang Indonesia.
5. Terakhir ada Tim 5 yang membahas “Pemetaan Jenis Kulit Orang Indonesia dengan Klasifikasi Baumann pada Penduduk Perkotaan”. Penelitian ini mengidentifikasi jenis kulit penduduk perkotaan Indonesia, yang akan membantu pasien dan dokter dalam menentukan perawatan kulit yang tepat bagi setiap individu, serta mendukung industri dalam menciptakan produk yang memenuhi kebutuhan setiap orang.
5. Menjadi wadah para peneliti untuk mewujudkan penelitian dalam bidang kulit dan rambut
Program Hair and Skin Research Grant memberikan begitu banyak keuntungan baik bagi para peneliti maupun para pihak yang bekerja sama. Dengan program ini, peneliti mempunyai sebuah wadah untuk mewujudkan dan mengembangkan penelitian, khususnya dalam bidang kulit dan rambut.
“Harapan kami, hal ini dapat menjadi jawaban dan solusi terhadap berbagai kendala serta dapat menghasilkan inovasi yang baik dan bermanfaat bagi Indonesia dan dunia,” jelas Ahmad Gamal, S.Ars., M.U.P., Ph.D, Direktur Direktorat Inovasi dan Science Techno Park Universitas Indonesia.
Demikian penjelasan mengenai pemenang Hair and Skin Research Grant beserta hasil penelitian yang dilakukan kelima tim. Dari penelitian yang dilakukan, semoga membuat kita lebih sadar dan aware lagi dalam menjaga kesehatan kulit dan rambut, ya!