Masih jelas teringat di benak saya, bertahun yang lalu, menjelang ujian nasional SMA, rasanya saya khawatir sekali sampai sering terbangun di malam hari. Matematika adalah momok yang menghantui saya selama berbulan-bulan sebelum ujian. Saya takut tidak lulus ujian Matematika, meskipun di mata pelajaran lainnya saya yakin saya bisa.
Sastra Indonesia dan antropologi, dua mata pelajaran lain yang diujikan di ujian nasional untuk jurusan Bahasa, bisa saya lahap dengan mudah.
Tetapi entah mengapa, di hari setelah ujian Matematika, saya pulang ke rumah dengan tatapan dan kepala kosong. Yang saya pikirkan cuma satu, "Gimana kalau aku gak lulus Matematika?"