Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
kpopdrama.info
kpopdrama.info

Menjadi negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia, menjadikan Korea Selatan sebagai salah satu tujuan bagi pelajar dari berbagai belahan dunia untuk melanjutkan pendidikannya, tanpa terkecuali pelajar Indonesia. Untuk bisa kuliah ke luar negeri, khususnya ke Korea, dibutuhkan biaya yang tidaklah sedikit. Dan terkadang hal tersebut menjadi salah satu faktor yang menyebabkan para pelajar enggan untuk melanjutkan studinya ke luar negeri.

Nah, jika kalian yang ingin melanjutkan studi ke Korea, kalian tidak perlu khawatir dengan masalah biaya. Saat ini sudah banyak organisasi, yayasan, ataupun pemerintah yang menawarkan sejumlah beasiswa. Untuk bisa mendapatkan beasiswa tersebut, maka kalian harus memenuhi persyaratan yang telah diajukan oleh pemberi beasiswa.

Bagi kalian yang ingin mendapatkan beasiswa kuliah ke Korea, berikut ada 5 jenis beasiswa yang bisa kalian coba kejar. Kira-kira apa saja ya? yuk simak ulasannya.

1. Korean Government Scholarship Program (KGSP)

wrecreation.com

Diantara semua jenis beasiswa yang ditawarkan untuk bisa kuliah di Korea, beasiswa KGSP merupakan jenis beasiswa yang paling terkenal dan paling banyak diperebutkan. Kenapa? karna beasiswa ini merupakan beasiswa langsung yang diberikan oleh pemerintah Korea Selatan. Gak hanya biaya pendidikan saja, tetapi biaya hidupmu selama disana juga akan dicover. Selain itu, syarat yang harus dipenuhi juga tidak terlalu rumit.

Beasiswa KGSP ini dapat difungsikan untuk mendaftar jenjang D2 (Associate Degree), S1, S2, dan S3. Pendaftaran KGSP di bagi menjadi dua jalur. Jalur pertama kalian bisa mendaftarkan diri kalian ke Kedutaan Besar/Embassy Korea Selatan yang ada di Indonesia. Dan jalur kedua, kalian bisa mendaftar melalui Universitas yang bekerja sama dengan program KGSP ini. Penting untuk diingat, kalian hanya boleh memilih satu jalur saja. Kalau kalian memaksa untuk mendaftar keduanya, maka secara otomatis kalian akan langsung di diskualifikasi.

2. LPDP

Editorial Team

EditorSuci Wu

Tonton lebih seru di